TRIBUNNEWS.COM - Mantan striker kenamaan AC Milan, Andriy Shevchenko menilai bekas klubnya terlalu dini untuk berbicara soal gelar Scudetto.
Scudetto alias gelar Liga Italia di musim lalu memang diperebutkan oleh empat tim besar.
Di antaranya ialah Juventus, Inter Milan, Atalanta, hingga Lazio.
Baca: Sandro Tonali Miliki Potensi jadi The New Andrea Pirlo bersama AC Milan
Baca: Warning Lini Pertahanan AC Milan Kian Nyata, Terancam Tak Diperkuat Il Capitano dalam 3 Laga
Namun di akhir Liga Italia musim lalu, konsistensi yang dimiliki Juventus membuat mereka berhasil mempertahankan dominasinya.
Kondisi sedikit berubah diprediksi bakal terjadi pada peta persaingan Scudetto di musim depan.
Tim-tim seperti AC Milan, Inter Milan hingga AS Roma melakukan banyak perombakan untuk menjadi saingan utama bagi Juventus.
AC Milan bahkan digadang-gadang akan menjadi batu sandungan terbesar bagi Cristiano Ronaldo cs di ajang Serie A.
Tentu saja kondisi tersebut bukannya tanpa alasan.
Mengingat tim besutan Stefano Pioli itu musim lalu memiliki catatan mentereng ketika Serie A menyisakan 12 pertandingan.
Rossoneri mampu membubuhkan sembilan kemenangan dan tiga hasil imbang.
Bahkan dalam beberapa uji coba terakhir, AC Milan mampu meraih kemenangan besar.
Di antaranya saat AC Milan menghadapi Novara (4-1), Vicenza (5-1) dan Monza (4-1).
Selain tren apik yang dimiliki, sederet pemain muda nan bertalenta juga berhasil bergabung ke AC Milan.
Di antaranya ialah Sandro Tonali dan Brahim Diaz.
Kehadiran keduanya diharapkan mampu membawa Rossoneri ke top performanya dan mampu bersaing untuk perebutan Scudetto.
Namun pendapat berbeda justru dilontarkan oleh mantan penyerang andalan AC Milan, Andriy Shevchenko.
Pria yang pernah memperkuat AC Milan di awal 2000-an itu menyebut terlalu dini untuk menilai AC Milan mampu bersaing untuk gelar Scudetto.
Shevchenko yang juga pernah menjadi bagian dari Chelsea menyebut, target realistis AC Milan ialah mengantongi zona Liga Champions.
"Persaingn untuk perebutan Scudetto kian memanas di musim depan. Klub seperti Inter Milan dan Juventus, Atalanta dan Lazio akan kembali menjadi tajuk utama," tukasnya seperti yang dikutip dari laman InterNews.
"AC Milan memang telah bertambah kuat saat ini, terlihat dari bergabungnya sejumlah pemain muda bagus."
"Namun untuk berbicara mengenai peluang Scudetto, itu adalah hal yang terlalu dini bagi AC Milan."
"Target realistis yang mereka miliki ialah kembali berkompetisi di ajang Liga Champions," tambah mantan pemain Timnas Ukraina itu.
Lebih lanjut, Shevchenko tidak memprediksi bagaimana AC Milan akan mengakhiri kompetisi di musim depan.
Meskipun persaingan menuju gelar juara Serie A diprediksi akan berlangsung sengit, tapi diharapkan AC Milan mampu berbicara banyak.
"Sangat sulit untuk memprediksi untuk musim depan. Namun saya yakin di musim depan mereka (AC Milan) mampu memberikan hasil yang terbaik," tukas pria yang pernah menjadi striker andalan Rossoneri itu.
Lebih lanjut, AC Milan memang telah memberikan target yang wajib diwujudkan oleh Stefano Pioli dan pemainnya.
Manajemen klub asal kota Milano Italia itu memasang target AC Milan mengantongi tiket Liga Champions.
Mengingat dalam beberapa musim terakhir, Il Diavolo Rosso -julukan AC Milan- sulit untuk berkompetisi di panggung elite Benua Biru.
(Tribunnews.com/Giri)