News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Spanyol

Formasi Baru Barcelona ala Ronald Koeman, Griezmann & Coutinho Berpeluang Jalani Peran Strategis

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih baru Barcelona dari Belanda, Ronald Koeman, berpose saat presentasi resminya di stadion Camp Nou di Barcelona pada 19 Agustus 2020. Barcelona yang dilanda krisis memuji kembalinya seorang legenda karena raksasa Spanyol hari ini secara resmi menunjuk Ronald Koeman sebagai pelatih baru mereka hingga 2022. Josep LAGO / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman mengisyaratkan akan melakukan perubahan formasi tim besutannya dalam mengarungi kompetisi musim depan.

Formasi baru yang ingin coba diterapkan Koeman sepertinya akan membuat dua punggawa Barcelona bisa menjalani peran strategis.

Dua pemain Barcelona yang dimaksud adalah Antoine Griezmann dan Philippe Coutinho.

Dilansir Sportskeeda, Koeman menjelaskan dirinya kemungkinan akan menggunakan formasi dengan skema 4-2-3-1 daripada 4-3-3.

Skema 4-3-3 dapat dikatakan menjadi formasi yang sangat identik dengan permainan Barcelona sejak lama.

Baca: Menanti Sepak Terjang Ansu Fati dalam Proyek Ronald Koeman Bersama Barcelona

Baca: Hernan Crespo Sebut Lionel Messi Tidak Bisa Bersikap Profesional

Mulai dari ketika masih dibesut oleh Frank Rijkard, Pep Guardiola, dan Luis Enrique.

Dibawah racikan strategi ketiga mantan pelatih tersebut dengan menggunakan formasi tersebut.

Barcelona mampu memetik kesuksesan besar dengan meraih gelar bergengsi dalam ajang Liga Champions sekaligus trofi domestik Spanyol.

Hanya saja, formasi 4-3-3 sepertinya tidak akan digunakan secara dominan oleh Barcelona dibawah asuhan Koeman.

Karena pelatih asal Belanda itu mengutarakan akan lebih banyak menggunakan penerapan formasi berbasis 4-2-3-1.

"Ini mungkin akan sedikit berbeda dan lebih bertahan dari apa yang telah kita dalam beberapa tahun terakhir," ujar Koeman setelah laga Barcelona melawan Gimanstic, Minggu (13/9/2020) dinihari.

"Tapi tujuannya adalah untuk bisa memindahkan bola, menahan, dan menciptakan ruang untuk bermain antar lini dan di belakang gelandang lawan,".

"Saya pikir tim ini akan mampu melakukan hal tersebut karena kami memiliki gelandang yang mampu bermain dengan cara itu," tambahnya.

Pernyataan Koeman tersebut tentu akan membuat beberapa pemain yang sebelumnya kurang maksimal dalam melakoni peran berpeluang bisa kembali bersinar.

Griezmann dan Coutinho menjadi dua pemain yang cukup diuntungkan dengan skema baru Barcelona yang akan coba diterapkan oleh Koeman.

Baca: Nasib Empat Pemain yang Disingkirkan Koeman dari Barcelona: Vidal dan Suarez ke Liga Italia

Baca: Dapatkan Nomor 7, Griezmann Ingin Perkuat Konektivitas Permainan dengan Messi

Baik Griezmann dan Coutinho memang belum maksimal dalam memberikan kontribusinya bersama tim Catalan.

Padahal keduanya sama-sama menjadi pembelian termahal dalam sejarah Barcelona.

Terlepas dari hal itu, kegagalan Griezmann dan Coutinho tampil dalam performa terbaik sepertinya dikarenakan keduanya tidak menempati posisi yang tepat.

Misal, Griezmann yang pada musim lalu lebih banyak ditempatkan oleh pelatih Barcelona pada posisi winger kiri.

Sebuah posisi yang jauh berbeda dengan peran terbaik yang dijalani Griezmann baik bersama Atletico Madrid dan Timnas Perancis.

Didatangkan dari Atletico Madrid dengan biaya 120 juta euro, Griezmann belum mampu memberikan kesan terbaik bagi publik Catalan.

Baca: Kesal pada Rumor Panas, Antoine Griezmann: Masa Depan Saya di Barcelona

Pemain berusia 29 tahun itu hanya mencetak 9 gol dalam 35 penampilan di Liga Spanyol.

Sebuah catatan yang cukup buruk bagi pemain sekelas Griezmann yang telah mencicipi Liga Spanyol selama bertahun-tahun.

Begitu pula dengan peran Coutinho yang sepertinya hampir menjalan peran sama dengan Messi jika Barcelona menerapkan formasi 4-3-3.

Coutinho dan Messi dapat dikatakan memiliki keunggulan yang sama dalam hal visi bermain sebagai seorang playmaker.

Alhasil peran dominan Messi membuat sang pemain justru tampil kurang optimal pada musim perdana bersama Barcelona.

Ketika didatangkan Barcelona dari Liverpool dengan banderol harga mencapai 145 juta euro.

Coutinho dianggap sebagai pembelian gagal karena sang pemain tidak mampu tampil secara maksimal.

Torehan 21 gol dan 11 assist menjadi kontribusi Coutinho bersama Barcelona.

Baca: Menurut Jose Mourinho Hanya Ada Satu Klub yang Mampu Beli Lionel Messi dari Barcelona

Sebelum akhirnya ia dilego ke Bayern Munchen dengan status pinjaman pada musim lalu.

Dan, Coutinho saat ini telah kembali ke Barcelona setelah masa peminjamannya bersama Bayern Munchen habis.

Tentu menarik untuk melihat peran baru yang akan dijalankan oleh Griezmann dan Coutinho dalam skema formasi ala Ronald Koeman di tim Barcelona.

Prediksi Formasi Barcelona Musim Depan:

Formasi 4-2-3-1 versi Pertama:

Marc Andre Ter-Stegen (GK); Nelson Semedo, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Sergio Busquets, Frenkie de Jong, Lionel Messi, Phillipe Coutinho, Antoine Griezmann; Luis Suarez

Formasi 4-2-3-1 versi Kedua:

Marc Andre Ter-Stegen (GK): Sergio Roberto, Gerard Pique, Samuel Umtiti: Sergio Busquets, Miralem Pjanic, Lionel Messi, Ansu Fati, Phillipe Coutinho; Antoine Griezmann

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini