TRIBUNNEWS.COM - Laga pertama Liga Inggris bagi Manchester United menghadapi Crystal Palace tentu sangat menarik untuk dinantikan.
Usai musim lalu mengakhiri Liga Inggris musim 2019/2020 di posisi tiga besar, tentu musim ini target tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer setidaknya menyamai pencapaian mereka musim lalu.
Amunisi Setan Merah bertambah musim ini dengan masuknya Danny van de Beek yang tentu saja kemungkinan besar akan diturunkan dalam laga menghadapi Crystal Palace.
Tetapi, selain van de Beek, akan jauh lebih menarik bagaimana Dean Henderson akan memperebutkan tempat utama di tim, dan akan bersaing dengan salah satu penjaga gawang terbaik Manchester United dan Liga Inggris, David de Gea.
Baca: MU vs Crystal Palace, Liga Inggris: Ambisi Bruno Fernandes hingga Statistik Setan Merah
Baca: Jadwal Liga Inggris 2020 Pekan ke-2, Live Mola TV, Chelsea vs Liverpool, Laga Perdana MU
Tentu, bagi penggemar Manchester United, akan dilema untuk menentukan kiper utama, siapa yang pantas menjaga gawang Setan Merah pada musim ini.
Keduanya sudah dibandingkan sejak musim lalu, penampilan gemilang Dean Henderson bersama Sheffield United.
Dean Henderson sukses tampil apik, dan membuat The Blades mendapatkan tempat di posisi 10 besar Liga Inggris.
Terbukti, dengan hengkangnya Dean Henderson, Sheffield United kesulitan, pada pekan perdana mereka takluk dari Wolves dengan skor 0-2, dan Aaron Ramsdale yang menjadi kiper utama saat itu, dalam sorotan tajam, penampilannya dianggap tidak seapik Dean Henderson.
Baca: Tantangan Frank Lampard Meramu Strategi Chelsea, Optimalkan Peran Timo Werner dan Kai Havertz
Baca: RESMI : Thiago Alcantara Bergabung ke Liverpool, Kenakan Nomor Punggung 6 Bersama The Reds
Penampilan apik Dean Henderson bersama Sheffield United, membuatnya dipanggil ke Timnas Inggris, ia mendapatkan pujian dan menjadi pemain terbaik Sheffield United musim lalu.
Sebaliknya, David de Gea dalam sorotan tajam, penampilannya dianggap menurun dalam 3 musim terakhir.
Usai kalah dari Sevilla di Semifinal Liga Eropa 2019/2020, De Gea dianggap tidak mampu menjawab kesempatan yang diberikan di laga tersebut, bahkan Sergio Romero dianggap jauh lebih layak menjadi kiper dalam pertandingan tersebut.
De Gea dianggap tidak sehebat dulu, kiper 29 tahun ini beberapa kali melakukan blunder fatal seperti ketika menghadapi Watford dimana ia gagal menangkap bola sepakan bebas yang mestinya dengan mudah diamankan.
Selain itu, dengan gaji 300.000 Poundsterling per pekan, kontribusinya terhadap tim terhitung minim, ia dianggap tidak mampu mengalirkan bola dengan baik atau melakukan distribusi bola untuk membangun permainan dari lini belakang.
Lalu siapa yang layak menjadi kiper utama Manchester United musim ini?
Membandingkan keduanya tentu harus dilihat secara statistik, dihimpun dari Opta, sejatinya De Gea masih lebih baik unggul Dean Henderson.
Di Liga Inggris, de Gea tampil sebanyak 28 kali bagi Manchester United, berbanding 26 kali oleh Dean Henderson di Sehffield United.
De Gea menghadapi 297 tembakan sepanjang musim, Dean Henderson dua kali lebih sedikit dengan 295 kali.
Yang membedakan, De Gea total melakukan 72 penyelamatan, rinciannya, 44 di dalam kotak penalti dan 28 dari luar kotak penalti.
Menjadi catatan, ternyata adalah bagaimana peran Harry Maguire dan Lindelof ternyata tetap membuat De Gea bekerja cukup keras untuk mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Sedangkan Dean Henderson, musim lalu, melakukan 66 penyelamatan 39 dari sepakan di dalam kotak penalti dan 27 dari liar kotak penalti.
De Gea masih membuktikan bahwa dirinya masih layak sebagai kiper utama Manchester United dari data tersebut, tetapi, tetap ada catatan buruk bagi kiper asal Spanyol tersebut.
Prosentase penyelamatan de Gea sejak 2015 tidak pernah kurang dari 74 persen, musim ini, catatan penyelamatannya hanya sebanyak 70,59 persen.
Dean Henderson tampil impresif, dengan 74,52 pesen rasio penyelamatan, selain itu, Dean juga hanya satu kali melakukan blunder berujung gol sepanjang musim, De Gea? setidaknya melakukan 4 kesalahan berujung kebobolan yang membuat kerugian bagi Manchester United.
Gary Neville benar, adanya De Gea dan Dean Henderson adalah “permasalahan” yang baik bagi Manchester United, keduanya tentu akan bersaing menjadi yang terbaik untuk menjadi penjaga gawang utama bagi Setan Merah.
Ole Gunnar Solskjaer juga masih belum memberikan kejelasan sebagai kiper utama Manchester United, tentu hingga jelang laga menghadapi Crystal Palace masih akan menjadi bahan perdebatan.
Dengan kualitas yang ia tunjukkan selama beberapa musim, rasanya David de Gea masih akan menjadi kiper utama Manchester United, setidaknya di laga pertama di Liga Inggris.
Tetapi, yang harus menjadi catatan adalah apabila de Gea kembali menunjukkan inkonsistensinya musim ini, maka bisa dipastikan Dean Henderson akan merebut posisinya sebagai kiper utama, bahkan lebih buruk, ia bisa menjadi kiper ketiga di bawah Sergio Romero.
(Tribunnews.com/Gigih)