TRIBUNNEWS.COM - Ada yang menarik perhatian netizen dari laga Timnas Perancis Vs Timnas Portugal di pada matchday ketiga Grup A3 UEFA Nations League 2020-2021.
Bukan soal skor laga Perancis Vs Portugal.
Bermain di Stade de France, Minggu (11/10/2020), kedua tim harus berbagi poin setelah mengakhiri laga tanpa gol.
Ronaldo - Mbappe Ngobrolin Apa?
Hal paling menarik dari duel tersebut adalah momen ketika Mbappe berbincang dengan Ronaldo di tengah lapangan.
Publik dibikin penasaran dengan isi percakapan antara Kylian Mbappe dan Cristiano Ronaldo.
Apa yang dibicarakan dua bomber tersebut? Hanya mereka berdua yang tahu.
Baca juga: Bertemu Cristiano Ronaldo, Kylian Mbappe Girang Bukan Main, Beri Sanjungan Ini
Di saat itu masih menjadi misteri, netizen membuat meme soal isi dialog Mbappe dan Ronaldo.
Ada warganet yang berkelakar dengan mengatakan bahwa Ronaldo bertanya kepada Mbappe, "Apakah kamu gabung ke Real Madrid?".
Memang bukan rahasia lagi bahwa Madrid punya ambisi untuk mengangkut Mbappe dari Paris Saint-Germain.
Sementara itu, netizen lainnya menggambarkan Mbappe dan Ronaldo sedang menyindir Lionel Messi yang belum bisa meraih gelar di level internasional.
Cristiano: "Kita berdua punya titel internasional bareng negara masing-masing".
Mbappe: "Ya, sedangkan Messi tidak".
Mbappe sendiri sudah sejak kecil mengidolakan Ronaldo.
Malah foto-foto kamarnya yang penuh poster CR7 telah tersebar di internet.
Misi Balas Dendam Gagal
Timnas Perancis yang mengusung misi balas dendam gagal membuat A Selecao bertekuk lutut.
Seperti diketahui, laga ini merupakan partai ulangan final Euro 2016 yang saat itu dimenangkan oleh timnas Portugal dengan skor tipis 1-0.
Sama seperti Les Bleus, timnas Portugal juga gagal mendaratkan sebiji gol.
Bahkan, bintang timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, hanya membuat 3 peluang dengan satu mengarah tepat sasaran.
Jalannya pertandingan
Olivier Giroud sempat mendapat perawatan ketika pertandingan baru berjalan 2 menit.
Hal itu lantaran bagian belakang kepalanya terkena sikut Ruben Dias hingga berdarah.
Timnas Prancis mendapat peluang matang pada menit ke-16, ketika Adrien Rabiot yang berada di sisi kanan pertahanan timnas Portugal mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti.
Operan itu kemudian disambar oleh Paul Pogba dengan sundulan kepala yang masih cukup lemah sehingga mudah dipatahkan.
Tiga menit berselang, giliran Bruno Fernandes yang menebar ancaman ke gawang timnas Prancis lewat sepakan keras dari luar kotak penalti.
Namun, tembakannya itu masih membentur salah satu pemain timnas Prancis sehingga hanya menghasilkan corner kick.
Cristiano Ronaldo mendapat kesempatan untuk mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima umpan matang dari Bernardo Silva pada menit ke-25.
Akan tetapi, tendangannya masih membentur kaki pemain belakang timnas Prancis.
Memasuki menit ke-33, Antoine Griezmann membuat barisan belakang timnas Portugal panik setelah lepas dari jebakan offside ketika menerima umpan terobosan dari Pogba.
Griezmann, yang berada di dalam kotak penalti kemudian melepaskan sepakan keras yang masih dapat diamankan oleh Hugo Lloris dengan baik.
Di babak kedua, timnas Prancis langsung memberikan tekanan pada menit ke-46.
Lucas Hernandez, yang berada di sisi kanan pertahanan timnas Portugal mengirimkan umpan mendatar kepada Kylian Mbappe.
Mbappe kemudian melakukan tusukan ke dalam kotak penalti yang dia akhiri dengan men-chip bola yang masih dapat diselamatkan oleh Rui Patricio.
Baca Juga: Bukan karena Andrea Pirlo, Ini Alasan Juventus Sulit Menangkan Liga Italia Musim 2020-2021
Pada menit ke-69, Joao Felix melepaskan tendangan mendatar dari luar kotak terlarang yang dapat ditangkap oleh Lloris dengan sempurna.
Para pemain timnas Portugal sempat bersorak pada menit ke-73, ketika Pepe mencetak gol dengan tandukan kepala yang memanfaatkan operan Raphael Guerreiro dari tendangan bebas.
Namun, wasit menganulir gol tersebut lantaran mantan pemain Real Madrid itu terlebih dahulu berdiri dalam posisi offside.
Renato Sanchez sempat melepaskan sepakan terukur pada menit ke-89, tetapi dapat ditangkap oleh Lloris dengan sempurna.
Ronaldo mendapat peluang emas untuk mencetak gol ketika menerima umpan Francisco Trincao di dalam kotak penalti.
Akan tetapi, sepakan keras Ronaldo gagal menembus gawang Lloris yang kokoh.
Timnas Prancis 0-0 timnas Portugal
Timnas Prancis (4-3-1-2): 1-Hugo Lloris; 2-Benjamin Pavard, 4-Raphael Varane, 3-Presnel Kimpembe, 21-Lucas Hernandez; 8-Adrien Rabiot, 13-N'Golo Kante, 6-Paul Pogba; 7-Antoine Griezmann; 10-Kylian Mbappe (11-Kinglsey Coman 83'), 9-Olivier Giroud (19-Anthony Martial 72')
Pelatih: Didier Deschamps
Timnas Portugal (4-3-3): 1-Rui Patricio; 2-Nelson Semedo, 4-Ruben Dias, 3-Pepe, 5-Raphael Guerreiro (20-Joao Cancelo 88'); 13-Danilo Pereira, 11-Bruno Fernandes, 14-William Carvalho (8-Joao Moutinho 87'), 10-Bernardo Silva (21-Diogo Jota 61'), 7-Cristiano Ronaldo, 23-Joao Felix (17-Francisco Trincao 88')
Pelatih: Fernando Santos
Timnas Perancis menjamu timnas Portugal pada laga ketiga Grup 3 Liga A UEFA Nations League, Senin (12/10/2020) dini hari WIB.
Berduel di Stade de France, kedua tim harus puas berbagi poin setelah laga berakhir sama kuat 0-0.
Perancis dan Portugal bermain seimbang dengan sama-sama melepaskan 10 tembakan di mana masing-masing memiliki 3 peluang on target.
Megabintang sekaligus kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, tidak banyak menunjukkan kontribusinya dalam duel kali ini.
Ronaldo tercatat hanya mampu melesakkan tiga kali sepakan dengan satu yang mengarah ke gawang.
Ronaldo memiliki peluang emas untuk mencetak gol di pengujung laga ketika menerima umpan Francisco Trincao di dalam kotak penalti.
Akan tetapi, sepakan keras juru gedor berusia 35 tahun itu gagal menembus gawang Hugo Lloris yang kokoh.
Pasca-laga, Didier Deschamps selaku pelatih Perancis mengaku senang dengan penampilan anak asuhnya yang tampil cukup baik.
Deschamps menilai bahwa laga kali ini berjalan sangat seimbang sehingga membuat hanya sedikit peluang yang terjadi.
Namun, ia merasa cukup senang karena performa skuad Les Bleus berhasil membuat Ronaldo tak berkutik.
"Kami selalu bisa tampil lebih baik, kemudian ada kualitas lawan juga," kata Deschamps dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Mereka bermain hati-hati seperti kami, sehubungan dengan pemain lawan seperti Cristiano, yang tidak terlalu banyak kami lihat malam ini."
"Kadang pergerakannya tidak bagus, kadang operannya juga agak terlambat. Sektor pertahanan dan lini tengah kami tampil cukup baik."
"Di fase terakhir, kami harus berbuat lebih baik untuk bisa memenangi pertandingan meski seharusnya bisa melakukan set piece seperti yang mereka miliki."
"Saya tahu Portugal tim yang hebat, kami melihatnya malam ini. Lebih baik ketika ada gol, tetapi ada kualitas di sini dan bukan hanya pelanggaran."
"Permainan yang solid, cukup taktis, saya pikir kami lebih baik di babak kedua. Kami memiliki lebih banyak kendali, tetapi sedikit peluang."
"Saya pikir kami lebih unggul pada paruh kedua, tetapi tanpa berhasil menciptakan banyak perubahan karena di pihak mereka juga menciptakan sangat sedikit," ujar Deschamps mengungkapkan.