Berikut dua alasannya yang dihimpun Tribunnews.com dari laman Football Italia dan laman Transfermarkt.
1. Alasan pertama terletak pada lini serang kedua tim yang sama-sama mumpuni.
Dimulai dari AC Milan yang memiliki andalan pada diri Zlatan Ibrahimovic dan Hakan Calhanoglu.
Zlatan Ibrahimovic dari dua pertandingan resminya bersama AC Milan mempu melesakkan tiga gol.
Ketajamannya terhenti sementara waktu akibat Covid-19 yang menyebabkan ia harus absen di beberapa laga awal musim ini.
Namun pada pertandingan melawan Inter Milan, Zlatan Ibrahimovic telah dipastikan sembuh dan bisa merumput kemballi.
Sedangkan nama Hakan Calhanoglu yang berposisi sebagai penyerang lubang juga memiliki statistik yang mengagumkan.
Pemain berpaspor Turki itu mengemas enam penampilan bersama Rossoneri.
Eks Bayer Leverkusen itu memiliki peran besar atas tujuh gol yang dimiliki AC Milan.
Rinciannya Hakan Calhanoglu membukukan empat gol dan tiga assit.
Sedangkan dari kubu Inter ilan, mereka memiliki duet pada diri Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku.
Lautaro di musim lalu menampilkan performa yang fantastis dengan membukukan 21 gol.
Musim ini kegarangan striker asal Argentina itu berlanjut. Dari tiga laga yang telah dimainkan, tukang gedor berusia 23 tahun itu membukukan tiga gol dan satu assist.
Kemitraannya bersama Romelu Lukaku sangatlah luar biasa hebat.