Pengalaman di masa lalu saat berlatih di sekolah sepakbola menjadi motivasi penting bagi Ferre hingga saat ini.
Ia pun menceritakan bagaimana perjuangannya dulu kala mengolah si kulit bundar dengan sepatu yang sobek-sobek.
“Saya masih ingat dulu ketika berlatih di sekolah sepak bola sepatu saya sobek-sobek, tidak bisa seperti pemain lain yang punya sepatu baru dan bagus."
"Saya bersyukur saat ini semua lebih baik dan akan saya buktikan dengan kerja keras dan doa orang tua pasti membuahkan hasil,” ujarnya.
Baca juga: Ajax vs Liverpool Liga Champions: Tanggapan Pelatih, Prediksi Skor & Live Streaming SCTV
Pemain berusia 15 tahun ini pun bertekad ingin meneruskan kariernya di jenjang Timnas Indonesia.
Untuk mewujudkan tekad tersebut, Ferre tak lupa berdoa dan berkeja keras mengasah kemampuannya.
“Mimpi saya ingin selalu berjuang di tim nasional dan membawa nama Indonesia."
"Tidak hanya di level U-16 tetapi sampai level selanjutnya seperti U-19, U-23 hingga senior."
"Berada di timnas U-16 sudah jadi langkah pertama. Yang paling penting berdoa, bekerja keras dan selalu memuliakan orang tua,” tutup Ferre.
Ferre menjadi salah dari 22 pemain yang dibawa Bima Sakti ke Uni Emirat Arab dalam menghadapi laga uji coba internasional Timnas UAE U-16 pada 21 dan 24 Oktober 2020.
Uji coba ini sekaligus menjadi persiapan Timnas U-16 mengadapi putaran final Piala AFC U-16 di Bahrain.
(Tribunnews.com/Ipunk)