Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keindahan alam yang menakjubkan membuat Syahrul Trisna Fadillah bersyukur atas nikmat dan karunia yang diberikan sang pencipta. Itu yang dirasakan penjaga gawang Persikabo 1973 saat mendaki gunung.
Memang, mendaki gunung menjadi salah satu hobi terbaru dari mantan penjaga gawang PSS Sleman itu ketika kompetisi Liga 1 2020 diliburkan hingga awal Februari 2021 mendatang.
Syahrul mengaku bahwa saat ini dirinya telah mendaki beberapa gunung dan mendapatkan pengalaman baru untuk tetap bersyukur atas apa yang diberikan Tuhan.
"Sejauh ini sudah 3 gunung yang saya kunjungi. Gunung Lawu, Prau dan Mongkrang. Luar biasa keindahan alam yang tersaji," ujarnya, Minggu (15/11/2020).
Syahrul mengaku bahwa awal mula tertarik mendaki gunung tak terlepas dari rasa penasaran yang hinggap dalam dirinya.
"Awalnya coba-coba sih. Tapi lama-lama ketagihan karena pas kita tiba di puncak gunung itu benar-benar bisa menikmati indahnya ciptaan Allah SWT, bisa lebih bersyukur atas hidup ini," tegasnya.
Tak hanya itu, Syahrul mengatakan bahwa banyak pengalaman yang didapat setelah mendaki gunung, salah satunya yakni rasa kebersamaan.
"Di gunung juga seperti punya lingkup keluarga baru karena pendaki-pendakinya ramah-ramah banget. Walaupun tidak saling kenal, kita menyapa dan saling berbagi pengalaman dan kadang makanan," paparnya.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi profesional Indonesia sudah menerbitkan surat kepada klub yang memberitahukan bahwa Liga 1 2020 akan kembali dimulai pada Februari tahun depan.
Sebelum keputusan tersebut keluar, Persikabo 1973 merupakan salah satu tim yang melakukan persiapan cukup matang.
Tim besutan Igor Nokolayevich Kriushenko itu tercatat telah melakukan latihan sejak 6 Juli lalu.
Saat ini tim yang berasal dari Bumi Tegar Beriman itu tengah diliburkan selama dua pekan. Kendati demikian, usai libur dua pekan, tim Persikabo 1973 langsung kembali melakukan persiapan.