Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebelum bertolak ke Eropa untuk berlatih dan menempa kualitas, para pemain Garuda Select Jilid III lebih dulu mendapatkan pembekalan mental dan suntikan semangat dari musisi ternama Indonesia, Iwan Fals.
Dalam kesempatan tersebut, selain menghibur dengan nyanyian, Iwan Fals memberikan semangat kepada Adre Arido dkk. dengan menceritakan perjuangan dan pengalaman hidupnya yang bisa menjadi motivasi mereka.
Menurutnya, Indonesia memang memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan sepak bola, dengan pembinaan yang tepat sasaran.
Baca juga: Skuat Garuda Select Jilid III Bakal Bertanding Hadapi Klub-Klub Bundesliga
“Saya mengikuti perkembangan Garuda Select lewat Dream Chaser dan baru saya lihat ada program yang sedetil ini. Anak-anak ini memang harus keluar mencari ilmu baru. Bisa mempelajari kultur sepak bola di sana juga. Juga harus diingat jangan dijadikan beban. bergembiralah dalam menjalani prosesnya,” ucap Iwan Fals dalam keterangan resminya.
Baca juga: Deretan Pemain Masa Depan Bali United Tersebar dari Garuda Select hingga Timnas U-19 Indonesia
Iwan juga berpesan agar para pemain Garuda Select ketika di Eropa terus berusaha dan pantang menyerah serta disiplin dengan diri sendiri.
“Apalagi nanti di sana persaingannya pasti tidak main-main, yang namanya penyesuaian memang harus ada,”
Baca juga: Satu Orang Pemain Timnas U-16 Indonesia Tolak Panggilan Garuda Select Jilid III
“Kalau soal kangen rumah, sekarang sudah ada teknologi yang bisa jadi solusi itu. Tetapi faktor lain juga harus jadi pertimbangan. Harus bertanggung jawab kepada diri sendiri, mengatur pola istirahat dan sebagainya,” kata Iwan.
Seperti diketahui, berbeda dari dua angkatan sebelumnya, Garuda Select III ini akan berlatih di tiga negara; Inggris, Italia dan Perancis.
Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise juga telah menyiapkan lawan uji coba dengan klub-klub U-18 dari Bundesliga.
Di setiap musim, Garuda Select memilih bakat-bakat terbaik Indonesia untuk ditempa secara intensif di Eropa. Mengejar segala ketinggalan mereka baik dari sisi mental, fisik, teknik, atau pun taktik.