TRIBUNNEWS.COM - Klub kontestan Liga 1 asal Jawa Barat, Persib Bandung bakal menggelar latihan bersama pada 4 Janari 2021 mendatang.
Skuad Persib Bandung diharapkan sudah berkumpul dan siap berlatih pada tanggal yang sudah ditentukan itu.
Hal ini sebagai antisipasi jika kompetisi Liga 1 2020 bakal kembali bergulir Februari 2021 mendatang.
Sejauh ini, Persib Bandung masih mempersilahkan para punggawanya berlatih mandiri di daerah masing-masing.
Baca juga: Sergio van Dijk Kritisi Permainan Persib Bandung, Soroti Peran Vital Lini Tengah Pangeran Biru
Meskipun demikian, latihan mandiri tersebut diawasi oleh staf pelatih Persib Bandung yang sekaligus siap membantu para pemain jika ada kesulitan.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts anak asuhnya tak terlalu keteteran kala latihan bersama dimulai.
Para pemain Persib Bandung diharapkan mampu menjaga kondisi kebugaran tubuh meskipun berlatih mandiri.
Sehingga tak perlu mengeluarkan waktu dan tenaga ekstra untuk mengejar ketertinggalan level kebugaran.
"Kami akan mulai berlatih lagi pada 4 Januari 2021 mendatang," ujar Robert Rene Alberts, dikutip dari Kompas.com
"Kami berharap, para pemain berada dalam level yang ideal saat memulai sesi latihan bersama," sambungnya.
Persib Bandung tak melepas tanggung jawab terhadap pemainnya dalam memantau kebugaran mereka.
Baca juga: Bek Kiri Persib Bandung, Ardi Idrus Ungkap Keinginannya Soal Kompetisi Liga 1 2020
Staf pelatih sudah memberikan porsi latihan bagi para pemain Maung Bandung sesuai kebutuhan.
Namun, staf kepelatihan Persib Bandung belum memberikan instruksi latihan khusus untuk para pemain.
Hal itu dilakukan sejak Maung Bandung meliburkan latihan bersama tim asal kota kembang ini pada November 2020 lalu.
"Kami sudah memberikan program latihan individu secara spesifik sejak 30 November 2020," ungkap Robert Alberts.
"Kami memiliki program di dua pekan pertama bagi pemain dengan dasar latihan aerobik," lanjutnya.
Komunikasi dengan Pelatih
Para staf pelatih Persib Bandung tetap menjaga komunikasi dengan para punggawa Maung Bandung selama sesi latihan mandiri.
Terutama bagi pelatih fisik, Yaya Sunarya dan staf sport science, dr. Alvin Wiharja.
Keduanya diberi amanah oleh Persib untuk memberi instruksi kepada punggawa Maung Bandung yang menjalankan latihan mandiri.
"Yang pasti kita tetap menjalin komunikasi," terang Yaya dikutip dari laman resmi Persib Bandung.
"Walaupun tidak semua berkomunikasi setiap harinya."
"Tapi semua terlihat sehat dan enjoy meski tidak berlatih bersama."
"Kita memberikan materi latihan yang spesifik sesuai kebutuhan dan tujuan." tukasnya menambahkan.
Para pemain juga bisa memilih waktu latihan.
Namun, Yaya juga menekankan para pemain untuk berlatih sesuai dengan arahan yang diberikan.
"Untuk waktu latihan mereka bebas memilih, apakah sore atau pagi," terang Yaya.
"Yang penting mereka menjalani sesuai yang diharapkan."
Baca juga: Penjelasan Wonderkid Persib Bandung Soal Cederanya: Bukan Karena Bermain Tarkam
Sementara itu, dr. Alvin juga aktif memantau para pemain Persib.
Meskipun pemantauan dilakukan secara online, namun dr. Alvin tetap memberikan masukan-masukan agar pemain terhindar dari cedera.
Selain itu, komunikasi dilakukan sebagai bentuk pendampingan klub kepada pemainnya meskipun sudah tak ada sesi latihan tim.
"Saya lakukan online appointment meeting, coba ngobrol dengan para pemain," ujar dr. Alvin.
"Secara psikologi, bisa kita bantu apabila ada kendala."
"Selanjutnya, program latihannya pun disesuaikan dengan kondisi mereka," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh) (Kompas.com/Septian Nugraha)