TRIBUNNEWS.COM - Klub kontestan Liga 1 2020, Persib Bandung memilih menunggu surat resmi dari PSSI atau PT LIB terkait rencana bergulirnya kembali kompetisi sepak bola di Indonesia.
Persib Bandung memilih tak gegabah dalam menyikapi rencana bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 pada Februari 2021, yang masih dalam tahap rencana itu.
Hal itu diungkapkan pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albert yang mewakili suara Pangeran Biru.
Robert Albert tak mau berasumsi apapun sebelum kubu Persib Bandung menerima surat resmi dari PSSi atau PT LIB.
Baca juga: Garuda Select Season 3 Resmi Diluncurkan, Ini Dia Nama-nama Punggawanya, Kakang Rudianto Masuk Lagi
Baca juga: Garuda Select Season 3 Resmi Terbentuk, Wujud Nyata PSSI dalam Pengembangan Pemain Muda
"Sekali lagi, saya belum melihat adanya surat resmi dari klub," ujar Robert Albert dikutip dari Tribun Jabar.
"Karena normalnya PSSI akan mengirim surat pada manajemen kami dan baru kami tahu kabar resmi terbaru," sambungnya.
Robert Albert memilih menjalin komunikasi dengan Direktur klub Persib Bandung dalam menyikapi segala isu yang ada.
Ia tak mau mengambil langkah sendiri dalam menyikapi apapun terkait Persib Bandung.
Termasuk mengomentari bergulirnya kembali Liga 1 2020.
"Sebelum surat resmi dikirim, saya tidak tahu apa yang sudah resmi dan yang belum," ungkap Robert Alberts.
"Dan itu kenapa saya selalu hanya mendengarkan apa kata Direktur klub, Teddy Tjahjono soal informasi mengenai apa yang terjadi," lanjutnya.
Persib Bandung relatif bersikap sabar dalam menanggapi bergulirnya kembali Liga 1 2020.
Meskipun Maung Bandung sejatinya menjadi pemuncak klasemen Liga 1 2020 sebelum kompetisi dihentikan.
Baca juga: Bertolak ke Inggris, Garuda Select Season 3 Bakal Gelar Latihan di Fasilitas Kelas Dunia
Dari tiga pertandingan yang sudah dihelat, Persib nangkring di puncak klasemen dengan menyapu bersih kemenangan.
Skuad asuhan Robert Alberts ini melesakkan tujuh gol.
Dan hanya kemasukan dua gol.
Pangeran Biru juga unggul dua poin dari pesaing terdekatnya, Bali United.
Bali United baru mengoleksi tujuh poin dari tiga partai yang telah dijalani.
Latihan Lagi
Meskipun Persib belum mau menanggapi perihal bergulirnya kompetisi Liga 1, pihak Maung Bandung tak mau tertinggal dalam hal persiapan tim.
Hal itu ditunjukkan lewat keputusan Persib Bandung yang bakal menggelar latihan bersama pada 4 Januari 2020 mendatang.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts berharap anak asuhnya tak terlalu keteteran kala latihan bersama dimulai.
Para pemain Persib Bandung diharapkan mampu menjaga kondisi kebugaran tubuh meskipun berlatih mandiri.
Sehingga tak perlu mengeluarkan waktu dan tenaga ekstra untuk mengejar ketertinggalan level kebugaran.
"Kami akan mulai berlatih lagi pada 4 Januari 2021 mendatang," ujar Robert Rene Alberts, dikutip dari Kompas.com
"Kami berharap, para pemain berada dalam level yang ideal saat memulai sesi latihan bersama," sambungnya.
Persib Bandung tak melepas tanggung jawab terhadap pemainnya dalam memantau kebugaran mereka.
Staf pelatih sudah memberikan porsi latihan bagi para pemain Maung Bandung sesuai kebutuhan.
Namun, staf kepelatihan Persib Bandung belum memberikan instruksi latihan khusus untuk para pemain.
Hal itu dilakukan sejak Maung Bandung meliburkan latihan bersama tim asal kota kembang ini pada November 2020 lalu.
Namun, mendekati periode bulan Desember 2020, tim pelatih mulai memberikan porsi latihan yang spesifik.
"Kami sudah memberikan program latihan individu secara spesifik sejak 30 November 2020," ungkap Robert Alberts.
"Kami memiliki program di dua pekan pertama bagi pemain dengan dasar latihan aerobik," lanjutnya.
Komunikasi dengan Pelatih
Para staf pelatih Persib Bandung tetap menjaga komunikasi dengan para punggawa Maung Bandung selama sesi latihan mandiri.
Terutama bagi pelatih fisik, Yaya Sunarya dan staf sport science, dr. Alvin Wiharja.
Keduanya diberi amanah oleh Persib untuk memberi instruksi kepada punggawa Maung Bandung yang menjalankan latihan mandiri.
"Yang pasti kita tetap menjalin komunikasi," terang Yaya dikutip dari laman resmi Persib Bandung.
"Walaupun tidak semua berkomunikasi setiap harinya."
"Tapi semua terlihat sehat dan enjoy meski tidak berlatih bersama."
(Tribunnews.com/Guruh) (Kompas.com/Septian Nugraha) (Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha)
"Kita memberikan materi latihan yang spesifik sesuai kebutuhan dan tujuan." tukasnya menambahkan.
Para pemain juga bisa memilih waktu latihan.
Namun, Yaya juga menekankan para pemain untuk berlatih sesuai dengan arahan yang diberikan.
"Untuk waktu latihan mereka bebas memilih, apakah sore atau pagi," terang Yaya.
"Yang penting mereka menjalani sesuai yang diharapkan."