Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Raihan hasil imbang yang diperoleh Tottenham Hotspur di Liga Eropa tak membuat sang pelatih Jose Mourinho puas.
Jose Mourinho bahkan menyoroti antusiasme pemain dan membandingkannya saat dirinya masih menjadi juru taktik Manchester United.
Tottenham Hotspur baru saja memetik satu poin dari kandang LASK dalam lanjutan matchday kelima Liga Eropa, Jumat (4/12/2020).
Baca juga: HASIL Liga Eropa: Spurs Melenggang ke Babak 32 Besar, Jose Mourinho Justru Bikin Ulah
Baca juga: HASIL Liga Eropa - Bantai Rapid Wien, Arsenal Belum Terkalahkan dan Kantongi Tiket 32 Besar
Tambahan satu poin sudah cukup untuk meloloskan anak asuh Jose Mourinho ke babak 32 besar
Tottenham Hotspur kini duduk di urutan kedua klasemen Grup J lewat koleksi 10 poin.
Meskipun Liga Eropa masih menyisakan satu laga, namun perolehan klub berjuluk The Lilywhites itu tak mugkin terkejar.
Pasca laga, Joe Mourinho ngambek dan menyoroti sikap yang ditunjukkan pemainnya ketika bermain.
Menurut kacamata Mou, tidak ada pemain Spurs yang menujukkan determinasi tinggi sepanjang permainan.
"Saya memiliki perasaan dari pengalaman saya bahwa beberapa pemain merasa bahwa mereka seharusnya tidak berada di sini,” kata Mourinho, dikutip dari laman Mirror.
“Saya pikir ini adalah masalah sikap, yang pernah saya alami sebelumnya."
Juru taktik asal Portugal itu kemudian membandingkan apa yang terjadi di Spurs dengan yang ia alami kala membesut Setan Merah.
"Bahkan di Manchester United saya memiliki situasi yang sama ketika kami kalah dalam dua pertandingan di fase grup."
"Ketika kami lolos ke babak sistem gugur Anda mendapatkan lawan yang lebih baik dan lebih banyak kesulitan, tim menghadapi pertandingan dengan cara yang berbeda."
Menurutnya, fase grup Liga Eropa tak membuat pemainya tampil maksimal untuk membawa pencapaian yang terbaik bagi klub.
"Faktanya, fase grup Liga Eropa tidak memotivasi beberapa pemain. Aku tahu itu. Beberapa pemain sangat penting bagi kami dan saya selalu membutuhkan mereka di lapangan dalam keadaan apa pun.
Apa yang diungkapkan oleh Mourinho sebenarnya berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan.
Sepanjang laga, LASK selaku tuan rumah mampu memebrikan tekanan luar biasa hebat pada lini belakang Spurs.
Terbukti dari penguasaan bola yang dilakukan, tuan rumah mampu mengemas 55 persen ball possesion.
Pun sama halnya dengan upaya kedua tim untuk menjebol jala lawan, LASK jauh lebih mendominasi.
Klub yang bermarkas di Stadion Linzer itu menorehkan 14 kali upaya menjebol jala Joe Hart berbanding delapan kali dari kubu tim tamu.
Terlepas dari kekecewan dari sikap pemainnya, Jose Mourinho memilih untuk kembali fokus ke Liga Inggris.
Tepatnya pekan 11 Liga Inggris, Spurs akan melakoni laga tkandang untuk menjalani Derby London Utara.
Tepatnya, Minggu (6/12/2020), Spurs akan menantang suadara tuanya, Arsenal di Tottenham Hotspur Stadium.
Dalam laga akhir pekan ini, Spurs diprediksi belum bisa menurunkan Harry Kane yang terganjal masalah cedera.
Hasil Liga Eropa Tadi Malam, Jumat (4/12/2020).
AZ Alkmaar 1-1 Napoli
AS Roma 3-1 Young Boys
Arsenal 4-1 Rapid Wien
AC Milan 4-2 Celtic
Lille 2-1 Sparta Praha
Zorya Luhansk 1-0 Leicester City
Sivasspor 0-1 Villarreal
LASK 3-3 Spurs
Granada 0-1 PSV Eindhoven
Benfica 4-0 Lech Poznan
Nice 2-3 Bayer Leverkusen
(Tribunnews.com/Giri)