TRIBUNNEWS.COM - Pemain Bhayangkara Solo FC, Andik Vermansah angkat bicara terkait mandeknya kompetisi Liga 1 2020.
Andik menilai kompetisi Liga 1 2020 yang tak kunjung bergulir dapat merugikan citra Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2021.
Masih mandeknya kompetisi Liga 1 2020 bisa dipandang para negara peserta Piala Dunia U20 2021 sebagai bentuk ketidakseriusan stakeholder sepak bola tanah air.
Baca juga: Jelang Kedatangan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia U19 Fokus Tingkatkan Kemampuan
Baca juga: Asisten Pelatih Timnas Indonesia U19 Tiba di Tanah Air Pekan Ini, Shin Tae-yong Segera Menyusul
Diketahui, Indonesia bakal menggelar hajatan Piala Dunia U20 yang direncanakan dihelat pada Mei hingga Juni 2021 mendatang.
Sejatinya, pihak PSSI dan PT LIB telah mewacanakan bergulirnya kembali kompetisi Liga 1 2020 pada Februari 2021 mendatang.
Tak hanya itu, kedua stakeholder sepak bola tanah air ini juga telah merumuskan sistem kompetisi yang bakal dipakai.
Sistem kompetisi satu musim penuh diprediksi bakal diadopsi oleh PT LIB dalam menggelar kompetisi Liga 1 2020.
Menanggapi hal itu, Andik berharap PT LIB memikirkan kepentingan semua pelaku industri sepak bola Indonesia.
Pula, tak melupakan hajatan Piala Dunia U20 yang kemungkinan jadwalnya bentrok dengan kompetisi Liga 1 2020.
"Ya, pasti berharap cepat bergulir," ujar Andik Vermansah dikutip dari BolaSport.com.
"Karena apa? tahun 2021 ini kita buat pandangan seluruh dunia karena ada Piala Dunia U20."
"Dan saya berharap tidak ada bentrok di ajang tersebut," sambungnya.
Mantan pemain Persebaya Surabaya ini kembali menegaskan keinginannya agar kompetisi Liga 1 2020 dapat bergulir kembali.
Ia berharap tak ada campur tangan politik dalam mengambil keputusan terkait bergulirnya kembali Liga 1 2020.
Baca juga: Andik Vermansyah Harap Bhayangkara Solo FC Bawa Angin Segar bagi Sepak Bola Kota Bengawan