News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Buntut Tersingkir Liga Champions, Arturo Vidal Sesumbar Inter Akan Saingi AC Milan Buru Scudetto

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Inter Milan asal Italia Antonio Conte (kiri) memberikan instruksi kepada gelandang Chile Inter Milan Arturo Vidal saat pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter Milan vs Parma di stadion Meazza di Milan pada 31 Oktober 2020. Vincenzo PINTO / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Arturo Vidal sesumbar bahwa Inter Milan siap bersaing dengan sang pemuncak klasemen AC Milan memperebutkan Scudetto Liga Italia musim ini.

Inter Milan dipastikan terhenti kiprahnya di Liga Champions musim ini hanya sampai babak fase grup B dengan menghuni dasar klasemen.

Kepastian tak lolosnya Inter Milan ke babak 16 besar Liga Champions musim ini setelah bermain imbang tanpa gol dengan Shaktar Donetsk, Kamis (10/12/2020) dini hari tadi.

Satu poin yang didapatkan dari laga melawan Shaktar tak cukup membawa Nerazzurri (julukan -Inter Milan) beranjak dari dasar klasemen grup B Liga Champions.

Wasit Slovenia Slavko Vincic (2ndR) berbicara dengan gelandang Kroasia Inter Milan Marcelo Brozovic selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA Inter Milan vs Shakhtar Donetsk pada 9 Desember 2020 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Agen Erling Haaland Klaim AC Milan Bisa Boyong Sang Klien, Faktor Maldini hingga Tantangan Scudetto

Baca juga: Gagal Bawa Inter Milan Lolos 16 Besar Liga Champions, Antonio Conte Miliki Rekor Mengerikan

Fase grup B Liga Champions ditutup dengan meloloskan Real Madrid sebagai pumuncak klasemen dan Borussia Monchengladbach di urutan yang kedua.

Adapun Shkatar Donetsk yang baru menahan imbang Inter Milan meneruskan langkanya di Benua Biru dengan beralih ke Liga Eropa.

Buntut tersingkirnya Inter Milan dari Liga Champions membuat Arturo Vidal sesumbar timnya mengalihkan fokus ke kompetisi domestik.

Sebagai informasi, Inter Milan kini duduk di urutan kedua klasemen sementara terpaut lima angka dari sang pemuncak klasemen AC Milan.

AC Milan masih menjadi yang terbaik hingga pekan ke-10 Liga Italia dengan torehan 26 poin dari 8 kemenangan dan 2 hasil imbang.

Baca juga: Deretan Capaian AC Milan Setelah Lolos 32 Besar Liga Eropa, Termasuk 18 Laga Tandang Tak Terkalahkan

Baca juga: Perjalanan Pulang dari Praha, Pahlawan Kemenangan AC Milan Belajar Bahasa Italia di Dalam Pesawat

"Sangat menyedihkan melewatkan kesempatan unik untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions," tulis Vidal di Twitter.

“Tapi kami akan bangkit dan belajar dari kesalahan kami memberikan yang terbaik dan menempatkan semuanya di setiap pertandingan untuk memenangkan Scudetto, forza Inter.”

Gelandang asal Chile ini juga sedang dalam pemulihan cedera dan dia tak ikut dalam hasil imbang yang diraih Nerazzurri atas Shaktar.

Pada pertandingan terdekat Inter Milan akan melawat ke markas Cagliari, pada Minggu (13/12/2020) malam WIB.

Sementara itu kapten Inter Milan, Samir Handanovic menilai timnya Nerazzurri memang layak untuk tidak lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

Pemain berposisi kiper ini mempunyai alasan tersendiri menyebut timnya layak tidak lolos dari babak fase grup.

Hal itu dilihat dari kesiapan Nerazzurri yang hanya sebagai juru kunci klasemen grup B.

Dalam melakoni 6 pertandingan fase grup B Liga Champions, Inter Milan pun hanya mengoleksi 6 poin dari 1 hasil kemenangan, 3 imbang dan 2 berakhir kekalahan.

Hasil di atas menunjukan bahwa kesiapan Nerazzurri untuk berlaga di kancah tertinggi Benua Biru masih belum ada.

Wasit Slovenia Slavko Vincic (2ndR) berbicara dengan gelandang Kroasia Inter Milan Marcelo Brozovic selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA Inter Milan vs Shakhtar Donetsk pada 9 Desember 2020 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Neymar Bikin Sejarah Baru di Liga Champions Usai Bobol Gawang Istanbul Basaksehir

Baca juga: Real Madrid Lolos Lubang Jarum Liga Champions, Zidane Bicara Masa Depan & Seret Alex Ferguson

“Itu adalah grup yang seimbang, saya pikir kami kalah di Kiev dan di sini. Kami bisa melakukan lebih baik," kata Samir Handanovic kepada Sky Sport Italia.

"Tidak ada waktu untuk menangisi tumpahan susu, kami harus fokus pada Serie A dan Coppa Italia."

“Terbukti, Inter belum siap ke Liga Champions. Poinnya berbicara dengan jelas, kami hanya memenangkan satu dari enam pertandingan,"

"Itu tidak cukup dan kami tidak pantas untuk lolos," jelas pemain asal Slovenia tersebut.

Kiper berusia 36 tahun ini menambahkan bahwa hasil imbang timnya melawan Shaktar bisa dikatakan cukup beruntung.

Dirinya malah berharap leboh agar wakil Ukraina itu bisa menjebol gawangnya untuk memastikan tiga poin karena menunjukan permainan lebih baik dari Nerazzurri.

Kiper sekaligus kapten Inter Milan, Samir Handanovic (instagram/samirhandanovic)

Baca juga: Tanggapan Zinedine Zidane Sikapi Keberhasilan Real Madrid Lolos dari Lubang Jarum Liga Champions

Setelah kegagalan di Liga Champions ini, mantan kiper Udinese tersebut mengingatkan rekan-rekannya agar segera bangkit dan mengalihkan fokus ke kompetisi domestik Liga Italia.

Pada kompetisi domestik, Inter Milan tampil menjanjikan dengan berada di urutan kedua klasemen sementara Liga Italia.

Pasukan Antonio Conte terus membuntuti AC Milan yang berada di atasnya dengan terpaut 5 poin.

“Kami harus mencetak gol malam ini, kami tidak melakukannya, dan terus terang saya berharap Shakhtar menginginkan sesuatu yang lebih dari hasil imbang, tetapi mereka tampaknya puas dengan tempat ketiga."

“Kami tahu ada rasa tidak enak di mulut setelah tersingkir dari Liga Champions, tapi kami tidak bisa menangis tentang itu sekarang."

"Kami harus fokus pada pertandingan berikutnya akhir pekan ini di Serie A," tukas Handanovic.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini