TRIBUNNEWS.COM - Laga Liga Inggris antara Spurs vs Leicester City diprediksi akan dijadikan momen kebangkitan kedua tim pasca kalah dari klub asal kota Merseyside.
Duel seru yang mempertemukan Spurs vs Leicester City akan digelar di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (20/12/2020) pukul 21.15 WIB.
Kekalahan dari tim asal daerah Merseyside kemungkinan masih menghantui jelang laga Spurs vs Leicester City ini.
Baca juga: PREDIKSI Everton vs Arsenal: Peluang The Toffees Masuk Dua Besar, Spurs dalam Ancaman Nyata
Baca juga: Prediksi Tottenham vs Leicester, Spurs Pede Tatap 3 Poin, Misi Rebut Puncak Klasemen dari Liverpool
Diketahui, Spurs baru saja takluk dari Liverpool, pada matchday terakhir mereka di ajang Liga Inggris.
Spurs kalah dari Liverpool dengan cara yang dramatis.
Lantaran gol penentu kemenangan The Reds baru dilesakkan di menit perpanjangan waktu babak kedua.
Roberto Firmino berhasil merobek jala Hugo Lloris melaui sundulan.
Tak berbeda jauh, Leicester City juga mengalami nasib serupa dalam pertandingan Liga Inggris terkahirnya.
Leicester City harus mengakui keunggulan Everton dengan skor 0-2.
Padahal, Leicester City kala itu bertindak sebagai tuan rumah.
Leicester City kebobolan lewat gol Richarlison dan Mason Holgate.
Dan gagal dibalas oleh tim tuan rumah.
Kekalahan dari Liverpool dan Everton inilah, notabene tim yang berasal dari daerah Merseyside, yang membuat kedua tim memiliki intensi yang sama jelang duel keduanya.
Baca juga: Resep Rahasia Mourinho, si Jenius Pragmatis Sulap Spurs jadi Penantang Kuat Gelar Liga Inggris
Spurs pada musim ini memiliki rekor kandang ciamik yang tentu mendongkrak rasa percaya diri mereka.
Dikutip dari Sportsmole, anak asuk Jose Mourinho ini berhasil menyapu bersih enam laga kandang terakhir mereka di kompetisi Liga Inggris.
Jika melibatkan statistik di seluruh kompetisi, Spurs berhasil mengunci tiga poin di kandang dalam 10 laga terakhir mereka di semua ajang.
Dalam kesepuluh partai kandang tersebut, Hugo Lloris dkk hanya mengalami kebobolan dalam satu kesempatan.
Untuk ketajaman lini depan, The Lilywhites tak perlu diragukan lagi.
Jika diambil dari 10 laga terakhir Spurs di semua ajang, lini serang The Lilywhites berhasil menyumbang total 27 gol.
Spurs sendiri kini masih bercokol di peringkat kedua di klasemen sementara Liga Inggris.
Son Heung-min dkk memiliki poin 25, dan hanya terpaut tiga poin dari sang pemuncak klasemen sementara Liga Inggris, Liverpool.
Sementara itu, Leicester City datang dengan sokongan rekor mentereng yang mereka miliki di laga-laga tandang mereka.
Dibanding dengan rekor kandang mereka di musim ini dalam kompetisi Liga Inggris.
Meskipun demikian, Brendan Rodgers mesti memutar otak untuk memastikan anak asuhnya kembali tak membuang meraih poin.
Terlebih jika melihat rekor pertemuan antara Rodgers dan Mourinho.
Di sepanjang perjalanan kariernya, Brendan Rodgers belum pernah sekalipun mengalahkan Jose Mourinho.
Rinciannya, keduanya sudah tujuh kali bertemu, dan Mourinho selalu tampil lebih perkasa dari Brendan Rodgers.
Selain itu, Brendan Rodgers mesti mencari cara menghentikan duet maut Harry Kane dan Son Heung-min di lini depan Spurs.
Memang, Leicester City sendiri memiliki Jamie Vardy yang selalu mencari kesempatan menjebol gawang lawan.
Namun, Vardy memerlukan asupan bola terobosan atau umpan pendek yang dilepaskan pemain lini tengah Leicester City.
James Maddison tentu menjadi tumpuan lini tengah The Foxes untuk mengalirkan bola.
Sekaligus memberi ancaman langsung ke gawang Hugo Lloris.
(Tribunnews.com/Guruh)