Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Syahrian Abimanyu mengungkapkan banyak hal menarik untuk pertama kali sejak direkrut Johor Darul Ta'zim (JDT).
Gelandang Timnas U-22 Indonesia itu bergabung ke JDT dari Madura United dan diperkenalkan ke publik via Instagram pada 23 Desember 2020.
Menurut ayahnya yang juga asisten pelatih Madura United, Rasiman, Syahrian dikontrak klub raksasa Malaysia itu 3 tahun untuk proyek jangka panjang.
Baca Juga: Pengakuan Danurwindo tentang Gairah Syahrian Abimanyu di JDT
Ketika tampil dalam sebuah wawancara eksklusif dengan media Malaysia, Cakapsukan.com, Sabtu (26/12/2020), Syahrian membeberkan banyak hal tentang klub barunya itu.
Abi, sapaan akrab Syahrian Abimanyu, juga sengaja memakai bahasa Spanyol untuk menjelaskan gairahnya bersama JDT saat ini.
"Estoy muy orgulloso de convertime en familia de Johor Darul Ta'zim," ucap Abi.
Kalimat dalam bahasa Spanyol itu berarti, "Saya sangat bangga menjadi keluarga Johor Darul Ta'zim."
Abi melanjutkan, bisa direkrut JDT merupakaan kehormatan besar bagi dirinya, keluarga, dan sepak bola Indonesia.
"Sejujurnya, saya sudah lama menyimpan niat untuk diberi kesempatan bersama JDT,” ungkap Abi.
Media Malaysia mengakui gelandang berusia 21 tahun itu adalah salah satu pemain muda paling berbakat di Indonesia.
Baca Juga: Shin Tae-yong Sedih Piala Dunia U-20 2021 Batal, tapi Bisa sampai 2023
Karena itulah, pemilik JDT Putra Mahkota Johor Tunku Ismail Sultan Ibrahim mau merekrut Abi.
Tunku Ismail merekrut pemain yang pernah membela Timnas U-16 dan U-19 Indonesia ini untuk investasi jangka panjang JDT.
Media Malaysia mengisahkan sekilas karier awal sepak bola Abi.
Menurutnya, mungkin banyak yang tak tahu bahwa Abi fasih berbahasa Spanyol dan juga Inggris.
Abi menikmati waktu 5 tahun saat berkelana di Spanyol dari usia 12 hingga 17 tahun.
Anak tunggal Asisten Pelatih Madura United Rasiman itu dikirim ke Spanyol untuk menimba ilmu sepak bola di Akademi Valencia.
Selama di Valencia Academy Club dalam kurun 4 tahun, total 8 pemain Indonesia juga berada di klub itu dalam usia yang masih sangat belia.
Abi mendapatkan pengalaman yang semakin matang di usia yang sangat muda.
Baca Juga: Gebrakan Transfer Atletico Madrid Bidik Pemain Arsenal
Setelah itu Abi melanjutkan latihan dan bergabung ke klub Atletico Levante sebagai trainee sebelum kembali ke Indonesia.
Pada tahun 2017 Abi bergabung ke Persija Jakarta, setahun kemudian ke Sriwijaya FC sebelum berlabuh di Madura United.
Fasilitas JDT Kelas Dunia
Syahrian mengaku sangat bersemangat dan beruntung saat Madura United mengadakan laga persahabatan di Johor dan bertemu JDT 2 di Stadion Larkin, Januari 2020.
Ketika itulah dia pertama kali bisa melihat dan merasakan fasilitas kelas dunia tempat latihan JDT.
Stadion Sultan Ibrahim saat itu masih dalam tahap akhir pembangunan.
“JDT sudah lengkap dan saya sangat beruntung diberi kesempatan oleh Tunku Ismail untuk bergabung."
Abi lalu mengungkapkan, sebenarnya banyak pemain Indonesia yang iri kepadanya karena bermimpi bisa bergabung dengan JDT.
"Di sini saya sampaikan banyak pemain Indonesia di luar sana yang menyimpan keinginan untuk bersama JDT," ujar Abi.
Baca Juga: Manchester United Dibobol Leicester karena Pemainnya Social Distancing
Bersama 4 lainnya, Abi saat ini menjadi pemain asing di JDT.
Keempat pemain itu adalah bek tengah Maurico dari Brasil, gelandang bertahan Hariss Harun dari Singapura, serta gelandang serang Leandro Velaquez dan sayap kiri Gonzalo Cabrera dari Argentina.
Abi kemudian membandingkan fasilitas JDT dengan klub yang pernah disinggahinya di Spanyol.
“Saya telah melihat sendiri, memiliki pengalaman berlatih di Spanyol dengan fasilitas terbaik, lalu di JDT saya juga bisa melihatnya."
"JDT telah memberikan kesempatan hidup baru bagi sepak bola di Asia, dari segi manajemen hingga lapangan," ucap Abi.
Abi, yang tinggal menunggu lampu hijau sebelum terbang ke JDT, menegaskan, "Saya siap dipinjamkan ke klub mana pun, di mana pun."
"Saya sudah memiliki pengalaman bepergian ke luar negeri, dan saya memahami visi-misi Tunku Ismail."
Meminjamkan pemain ke klub lain sudah menjadi bagian pembinaan JDT selama ini.
Saat ini, Fazly Mazlan masih dipinjamkan ke Pahang FA.
Ada juga Safawi Rasid yang dipinjamkan ke klub Liga Portugal, Portimonense, dan akan kembali bergabung ke JDT tahun 2021.
Di akhir wawancara eksklusifnya, Abi mengungkapkan, JDT di bawah Tunku Ismail adalah klub yang paling dihormati sekarang.
"Banyak fans Indonesia dan keluarga mendukung penuh keputusan saya untuk menerima tawaran JDT."
"Saya tidak berpikir dua kali karena saya tahu kualitas JDT," tandas Abi, yang gemar jersey nomor 17, mengikuti jejak ayahnya saat masih bermain.