News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia U19

Elkan Baggott Sulit Gabung TC Timnas U-19 Indonesia di Spanyol

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Elkan Baggott menjalani debut bersama Timnas U-19 Indonesia menghadapi Makedonia Utara di Stadion NK Junak Sinj, Split, Kroasia, pada Minggu (11/10/2020) waktu setempat.

TRIBUNNEWS.COM - Berita kurang sedap datang dari tanah Inggris, usai Elkan Baggott dipastikan sulit untuk bergabung bersama timnas U-19 Indonesia.

Alasannya sendiri karena negara Ratu Elizabeth yang saat ini ditinggali Elkan Baggott tersebut menerapkan lockdown selama tujuh minggu.

Baca juga: Kabar Hangat Bursa Transfer, Elkan Baggott Dipantau 3 Klub Liga Premier Termasuk Manchester United

Lockdown tersebut dilakukan sebagai persiapan untuk penerimaan vaksin yang akan diterima oleh rakyat Inggris.

Hal tersebut juga diperkuat oleh pernyataan dari plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Baca juga: Peringkat FIFA Indonesia Cuma 173, Bisakah Elkan Baggott Gabung Klub Premier League Liga Inggris?

Bek timnas U-19 Indonesia, Elkan Baggott tampil selama 90 menit, mencetak gol dan membawa Ipswich Town U-18 menang 5-0 atas Chelmsford City di Melbourne Stadium dalam laga putaran kedua FA Youth Cup, Senin (23/11/2020). (WWW.ITFC.CO.UK)

Ia mengatakan bahwa Elkan Baggott sulit bergabung karena lockdown yang diterapkan oleh Inggris.

"Negaranya masih lock down," katanya kepada BolaSport.com, Selasa (5/1/2021).

Jika dilihat dari waktu lockdown yang diterapkan, maka Elkan Baggot bisa saja tidak akan terbang ke Spanyol sama sekali.

Pasalnya tim asuhan Shin Tae-yong itu berada di Spanyol hanya satu bulan lamanya atau selama empat minggu.

Baca Juga: 4 Gol Tercipta di Game Internal Timnas U-19 Indonesia di Spanyol

Berbeda dari pemain keturunan Indonesia-Jerman yang saat ini sudah bergabung bersama pemain lainnya, yakni Kelana Mahesa.

Kelana Mahesa dapat bergabung bersama timnas U-19 Indonesia karena tidak ada penerapan lockdown baik dari Jerman maupun Spanyol.

Sebelumnya perdana menteri Inggris, Boris Johnson menyadari bahwa penerapan lockdown akan membuat ketidaknyamanan para masyarakat.

Terlebih kesulitan yang akan dirasakan selama penerapan lockdown.

Baca Juga: Janji Kelana Noah Mahesa untuk Timnas U-19 Indonesia di TC Spanyol

"Saya benar-benar memahami, ini akan menyebabkan ketidaknyamanan dan kesusahan jutaan orang tua dan murid di seluruh negeri tentang perubahan yang terlambat ini," kata Boris Johnson dikutip Bolasport.com dari Kompas.com.

Sebelumnya, banyak kegiatan yang dihentikan karena penerapan lockdown, termasuk kegiatan bersekolah, kerja dan lain-lain.

Namun untuk kompetisi profesional dipatikan dapat tetap berjalan seperti biasanya termasuk Liga Inggris.

Adapula beberapa tempat yang diperbolehkan untuk tetap buka, dari mulai tempat ibadah, restoran dan toko ritel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini