Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penjaga gawang Persija Jakarta yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), Andritany Ardhiyasa ikut menyoroti kompetisi Liga 1 yang tak ada kepastian hingga hari ini.
Sebagai pemain aktif, ia mengatakan untuk persiapan sebuah klub minimal satu bulan agar kondisi pemain bisa maksimal dan jika persiapan di bawah empat pekan bakal berpengaruh kepada pemain terserang cedera.
Seperti diketahui, PSSI sebelumnya berencana bakal menggulirkan lanjutan Liga 1 dan Liga 2 pada awal Februari 2021.
Baca juga: Pelatih Persib Sebut Pandemi Covid-19 Tak Bisa Lagi Jadi Alasan Mandeknya Kompetisi Liga 1
Namun, hingga awal Januari ini PSSI belum juga bisa memastikan jadwal kick off karena pihak Kepolisian Republik Indonesia tak kunjung mengeluarkan surat izin keramaian.
Terkait hal itu, Andritany Ardhiyasa jalannya Liga 1, jika kemudian diizinkan, tak bisa dimulai dadakan. Kompetisi butuh persiapan agar terhindar dari risiko bagi pemain.
“Masa persiapan yang ideal bagi pesepakbola profesional ialah empat hingga enam minggu sebelumnya. Kurang dari itu akan sangat berisiko bagi pesepakbola,” kata Andritany dalam keterangan resmi APPI, Rabu (6/1/2021).
Sementara itu, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita sebelumnya mengatakan pihaknya terus berupaya keras untuk mendapatkan izin dari Polri.
Pekan ini, ia sangat berharap petinggi Polri bisa mengeluarkan izin sehingga kompetisi bisa berlanjut lagi pada Februari mendatang.
Baca juga: Liga 1 2020 Mandek, Pemain Belakang Persib Bandung Jual Sepatunya
Apabila Polri tak juga memberikan izin keramaian, PSSI berencana menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada pertengahan Januari yang agendanya untuk memutuskan kompetisi tak berlanjut dengan segala ketentuannya.
“Belum (jadwal rapat Exco). Lagi konfirmasi ke Ketum dan Exco untuk pastinya,” ujar Yunus Nusi kepada Tribunnews beberapa hari lalu.
“PSSI menjadwalkan untuk menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) di pertengahan Januari 2021 untuk memutuskan kelanjutan Liga 1 dan 2 atau memberhentikan liga musim kompetisi 2020 berdasarkan situasi terkini,” jelasnya.