TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte sebut kemenangan Sampdoria dirasa aneh saat menaklukkan timnya pekan 16 Liga Italia, Rabu (6/1/2021).
Kekalahan yang diperoleh Inter Milan dari Sampdoria berakibat gagalnya Nerazzurri melangkahi AC Milan untuk perebutan puncak klasemen Liga Italia.
Terhampar di Stadion Luigi Ferraris, laga Sampdoria vs Inter Milan berakhir lewat kedudukan 2-1.
Baca juga: Hasil Liga Italia, Aksi Pemain Keturunan Indonesia Gagalkan Inter Milan Kudeta AC Milan di Klasemen
Baca juga: HASIL LIGA ITALIA: Inter Milan Kalah Tipis dari Sampdoria, AC Milan Diuntungkan
Hasil minor yang diperoleh anak asuh Antonio Conte membuat mereka tertahan di posisi kedua dengan koleksi 36 poin.
Padahal awalnya Conte sangat opstimis bisa meraih tiga poin yang membuat mereka bisa mengoleksi 39 poin untuk merebut Capolista dari tangan AC Milan.
Namun diluar prakiraan mantan juru taktik Juventus itu, Romelu Lukaku cs justru tertunduk lesu di tangan klub Kota Pelabuhan, Sampdoria.
Conte menyebut bahwa kemenangan Sampdoria dirasa aneh. Mengingat Nerazzurri mampu menguasai jalnnya laga.
"Pertandingan ini khusus dan aneh, jelas sangat aneh. Bagi mereka yang memiliki pengalaman di sektor ini jelas bahwa semuanya berjalan salah dan kami di sini sekarang untuk membenarkan alasan kekalahan," terang Conte dikutip dari laman FC Internews.
"Kami mendapatkan rebound pada pinalti yang gagal, seharusnya kami mampu mencetak gol. Namun pada kenyataannya tidak demikian."
Ia juga menyoroti bagaimana sejumlah peluang yang tercipta pada babak pertama namun gagal dimanfaatkan oleh Lautaro Martinez dkk.
"Di babak pertama kami mampu mendominasi dan memiliki banyak peluang. Tapi tidak ada yang berbuah gol."
Ketika ditanya mengenai kekurangan permainan Inter Milan, Conte menyebutnya tidak ada.
Ia menilai baik penyerangan dan barisan gelandang Nerazzurri telah bekerja dengan baik.
"Fase menyerang kami sudah bagus, terbukti banyak peluang yang kami miliki. Kami juga memiliki barisan gelandang yang sangat baik dalam membantu lini depan."
Baca juga: Catatan Minor Kekalahan Inter Milan dari Sampdoria, Misi Pribadi Lukaku Gagal, AS Roma Dapat Berkah
Namun kembali lagi, Conte tidak bisa menyalahkan pemainnya dalam hal ini, baginya kekalahan Inter Milan juga dipengaruhi keterlibatan faktor dewi fortuna yang tidak berpihak pada timnya.
"Kami memiliki keinginan yang besar untuk menang, tapi apda akhirnya kami lupa bahwa keberuntungan tak ada pada kami," jelasnya.
Sebagaimana yang diketahui, Inter Milan mampu mendominasi penguasaan bola hingga 62 persen.
Intensitas serangan tim Biru-Hitam tergolong 'ugal-ugalan' lewat 24 usaha tembakan berbanding 10 dari tim tuan rumah.
Di pekan 17 Liga Italia nanti, Nerazzurri akan mendapatkan ujian lagi kala menantang AS Roma.
(Tribunnews.com/Giri)