Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelandang Persik Kediri, Reksa Maulana membeberkan kondisi klubnya di tengah mandeknya kompetisi Liga 1.
Reksa mengaku bersyukur klubnya tidak mengikuti langkah dua klub Liga 1 lainnya, Madura United dan Persipura Jayapura yang bubar lantaran kompetisi tidak jelas.
“Persik sejauh ini masih aman. Kami masih digaji. Tinggal tunggu kapan kumpulnya saja,” kata Reksa saat dihubungi Tribunnews, Jumat (8/1/2021).
Baca juga: Liga 1 2020 Mandek, Semua Pemain Asing Persik Kediri Hengkang
Di tengah ketidakjelasan ini, Reksa hanya bisa berharap kompetisi bisa bergulir.
Ia tak memusingkan entah itu kompetisi lanjut atau memulai musim baru.
Seperti diketahui, sejak lanjutan Liga tak bergulir pada Oktober lalu, para pesepakbola Liga 1 dikembalikan ke rumah masing-masing begitu juga dengan Reksa.
Mereka pun hanya mendapatkan gaji sebesar 25 persen dari nilai kontrak. Ketentuan itu pun tertera dalam Surat Keputusan PSSI.
Baca juga: Budi Sudarsono: Persik Kediri tak Lagi Diperkuat Pemain Asing
“Kalau menurut saya mau lanjut atau musim baru itu tidak masalah yang penting deal-dealan kontrak saja. Sebagai pemain, kami mau liga jalan saja dulu, nanti kan berpengaruh ke kontrak juga,” jelasnya.
Sementara itu, hingga saat ini PSSI maupun PT LIB belum bisa memutuskan karena izin dari kepolisian belum keluar.
Rapat dengan para pemilik klub Liga 1 dan Liga 2 pada 22 Januari nanti pun bakal diambil PT LIB guna mencari solusi nasib kompetisi apakah lanjut atau memulai musim baru.