Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - PSSI melalui direktur teknik-nya, Indra Sjafri merespons keluhan Lee Jae-hong mengenai ketidakjelasan TC timnas U-22 Indonesia pada Minggu (31/1/2021).\
Asisten Shin Tae-yong, Lee Jae-hong sebelumnya mengeluh mengenai ketidakjelasan agenda TC Timnas U-22 Indonesia.
Baca juga: Saling Balas Komentar Kasar Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia Jadi Sorotan
Keluhan itu disampaikan pelatih fisik timnas Indonesia itu di instagram, pada Sabtu (30/1/2021).
Lee menyoroti tidak adanya komunikasi dari PSSI mengenai kejelasan TC timnas U-22 Indonesia.
"Kami ingin mengadakan pemusatan latihan (TC) untuk berkembang, dan pemain telah siap digembleng dalam intensitas tinggi menurut saya," tulisnya.
Baca juga: Daftar 16 Pemain Indonesia yang Berkarier di Luar Negeri, Tersebar di Liga Eropa Hingga Asia
"Sangat sulit untuk menggelar TC, dan juga kami tak tahu liga dan TC akan digelar."
"Belum ditentukan dan juga tak ada komunikasi. Bagaimanapun kami telah mempersiapkan yang harus kami lakukan," tambahnya.
Lee Jae-hong segera menginginkan kepastian agar dirinya bisa bekerja kembali melatih timnas Indonesia.
"Sistem adalah yang paling penting," tulisnya.
"Kami ingin bekerja, karena ada visi besar yang kami lihat di sepak bola Indonesia."
"Dan juga kami ingin pulang ke rumah kami di Indonesia, bukan di hotel lagi," tambah Lee Jae-hong.
Keluhan ini langsung ditanggapi PSSI, melalui direktur teknik timnas Indonesia, Indra Sjafri.
Baca Juga: Setelah Ben Davies, Liverpool Segera Datangkan Eks Rekan Takumi Minamino 24 Jam ke Depan
Berbeda dari Lee Jae-hong, Indra mengaku PSSI sudah melakukan komunikasi dengan tim pelatih terkait kapan akan digelarnya TC.
TC Timnas U-22 Indonesia saat ini hanya terkendala peraturan pemerintah yang melakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).
"Terkait TC timnas sudah ada komunikasi dengan pelatih dan pasti akan digelar. Hanya saja yang belum pasti itu bisa atau tidak diwaktu yang sudah ditentukan," kata Indra Sjafri kepada BolaSport.com, Minggu (31/1/2021).
PPKM diperpanjang hingga 8 Febrari mendatang, akhirnya PSSI pun memilih menunggu hingga ada keputusan kedepan terkait aturan PPKM tersebut.
Mantan pelatih timnas U-23 Indonesia itu menyatakan bahwa apabila PPKM diperpanjang PSSI akan mencari solusi terbaik dalam waktu dekat.
"Iya tak ada perpanjangan tetap berlangsung Februari mendatang. Karena alasan kami saat ini hanya lagi menunggu dan melihat PPKM apa nantinya diperpanjang atau tidak," ujarnya.
Sebelumnya Indra telah mengaku menggelar TC di tengah PPKM karena pandemi COVID-19 bukan hal mudah.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Liverpool, Mohamed Salah Justru Ngamuk soal VAR
“TC baru rencana. Tidak gampang buat kegiatan apa pun di masa pandemi dan adanya PPKM. Memang yakin (PPKM) tidak diperpanjang lagi? Makanya saya cuma bisa jawab masih direncanakan,” kata Indra Sjafri pada 27 Januari 2021 lalu dilansir dari Tribunnews.
“Kami sepakat kesehatan dan patuh aturan jadi pilihan kami. Jadi kami bersama pelatih merencanakan dan keputusan lihat nanti. Termasuk sepak bola wanita dan kegiatan lainnya."
"Banyak orang selalu berpikir ini seperti masa normal. Ini ada wabah pandemi yang kita harus hati-hati dan membantu pemerintah untuk mengatasi pandemi ini. Jadi tolong jangan berpikir kita masih hidup di situasi normal, tambahnya.
Pemusatan latihan (TC) timnas U-22 Indonesia kemungkinan digelar sebagai persiapan untuk Kualifiksi Piala Dunia 2022 yang dijadwalkan Maret 2021.
Meski demikian, Kualifikasi Piala Dunia 2022 kemungkinan diundur hingg Juli dan memainkan laga sisa di tempat terpusat.