TRIBUNNEWS.COM - Terdapat sebuah fakta menarik yang mengiringi kemenangan Chelsea melawan Spurs dalam laga lanjutan Liga Inggris, Jumat (5/2/2021) dinihari tadi.
Fakta menarik tersebut terkait keberhasilan Thomas Tuchel yang kembali mampu mengantarkan Chelsea meraih cleansheet pada laga kali ini.
Tak hanya cleansheet saja, Thomas Tuchel juga mampu membuat Chelsea mengamankan tiga poin penuh dari kandang Spurs.
Gol penalti dari Jorginho akhirnya menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam laga derby sesama London kali ini.
Chelsea pun mencuri kemenangan penting dengan skor satu gol tanpa balas di Tottenham Hotspur Stadium, markas tim besutan Jose Mourinho.
Dilansir Opta, kemenangan tersebut membuat Tuchel menyamai rekor Mourinho semasa ia masih menjabat sebagai juru taktik The Blues.
Tuchel kini menjadi pelatih Chelsea kedua yang mampu meraih cleanshet di tiga laga pembuka sejak ia menangani klub barunya tersebut.
Tuchel menyamai rekor Mourinho ketika berhasil melakukan hal yang sama pada Agustus 2004 silam.
Kala itu Mourinho juga mampu membawa Chelsea meraih cleansheet dalam tiga laga pembuka sejak ia ditunjuk sebagai juru taktik The Blues.
Kemenangan melawan Spurs akhirnya menjadi kemenangan kedua beruntun setelah sebelumnya mengalahkan Burnley.
The Blues saat ini berhak menempati posisi keenam dengan perolehan 36 poin dari 22 laga yang telah dilakoni.
Mereka hanya terpaut empat angka dari Liverpool yang berada pada posisi keempat alias batas tiket zona Liga Champions.
Jalan Pertandingan
Chelsea yang bertindak sebagai tim tamu langsung tampil menggebrak sejak menit awal pertandingan.
Peluang pertama dimiliki Chelsea melalui Timo Werner yang pada menit ke-1 memperoleh umpan panjang dari lini pertahanan.
Namun sayang heading yang dilakukan pemainn Timnas Jerman itu masih melambung tipis di atas mistar gawang Spurs.
Serangan terus dilancarkan oleh The Blues Chelsea dalam tiga menit awal pertandingan babak pertama.
Spurs dalam menit-menit awal permainan kesulitan untuk mengimbangi kecepatan Chelsea.
Beberapa manuver yang dilakukan deretan winger Chelsea mampu merepotkan Ben Devies maupun Serge Auirer yang diplot sebagai fullback tuan rumah.
Meskipun demikian, tim asuhan Jose Mourinho itu menerpakna pressing ketat untuk menekan kreativitas permainan tim tamu berkembang
Lima menit pertandingan telah berlangsung, Spurs sama sekali belum menguasai bola atau bahkan melancarkan serangan.
Pasukan tempur Thomas Tuchel tak membiarkan tuan rumah untuk bernafas dan terus dicecar dengan serangan.
10 menit pertandingan telah berlangsung di mana tuan rumah justru berada dalam tekanan Chelsea.
Umpan silang yang banyak dilakuakn dari kedua sisi sayap permainan Chelsea membuat lini pertahanan Spurs kelabakan.
Bahkan baberapa kali Hugo Lloris harus berjibaku untuk mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Meskipun dalam tekanan bukan berarti Spurs tanpa menunjukkan perlawanan sama sekali.
Dalam kurun waktu 20 menit babak pertama dimulai, Spurs setidaknya memiliki tiga peluang untuk menciptakan gol.
Melalui skema counter attack, tima suhan Jose Mourinho itu mampu membuat lini belakang TThe Blues kalang kabut.
Chelsea mampu unggul terlebih dahulu pada menit ke-24 melalui pinalti Jorginho.
Hadiah tendangan 12 pass diperoleh setelah Eric Dier menjatuhkan Timo Werner dalam area kota terlarang. Skor beruba 0-1 untuk The Blues Chelsea.
Unggul satu lesakan tak membuat tim asuhan Thomas Tuchel itu mengendurkan serangan.
Permainan cepat tetap dimainkan The Blues untuk mengejar gol kedua mereka.
Beberapa kali Timo Werner mampu membuat Serge Aurier kelimpungan di sisi fullback kanan permainan tuan rumah.
Hingga pertandingan babak pertama usai, skor 0-1 untuk keunggulan tim tamu.
Pada babak kedua, baik Chelsea dengan Spurs mencoba untuk tampil trengginas.
Silih berganti kedua tim asal London itu melakukan serangan.
Peluang emas dimiliki oleh Chelsea untuk menggandakan skor pada menit ke65.
Umpan silang dari sayap kanan permainan The Blues mengarah ke Timo Werner.
Namun mantan bomber RB Leipzig itu gagal mengkonversikannya menjadi gol.
Dua menit berselang gantian Kovacic yang memiliki peluang untuk mencetak gol bagi Chelsea.
Namun tembakan mantan pemain Inter Milan itu masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Hugo Lloris.
Hingga pertandingan berakhir, skor 0-1 untuk keunggulan The Blues Chelsea.
Daftar Susunan Pemain:
Spurs (4-2-3-1):
(c) Hugo Lloris (GK): Serge Aurier, Toby Alderweireld, Eric Dier, Ben Davies; Pierre-Emile Hojbjerg, Moussa Sissoko; Steven Bergwijn, Tanguy Ndombele, Heung-Min Son; Carlos Vinicius
Chelsea (3-4-2-1):
Edouard Mendy (GK): (c) Cesar Azpilicueta, Thiago Silva, Antonio RĂ¼diger; Reece James, Jorginho, Mateo Kovacic, Marcos Alonso; Mason Mount, Callum Hudson-Odoi: Timo Werner.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan, Giri)