TRIBUNNEWS.COM - Luis Suarez mengungkapkan dirinya merasa sakit hati ketika Barcelona secara mengejutkan mengatakan sudah tidak membutuhkan jasanya lagi dalam mengarungi musim ini.
Ditambah kedatangan Ronald Koeman yang semakin membuat nasib Suarez tak karuan di Barcelona.
Hal ini dikarenakan Ronald Koeman secara terang-terangan menyebut Suarez tidak masuk dalam skema timnya pada musim ini.
Hingga pada akhirnya rasa sakit hati dan kekecewaan yang dirasakan Suarez membuat dirinya harus hengkang dari Barcelona.
Baca juga: Pemain Paling Mahal Atletico Madrid Positif Covid-19, Siapa Pengganti Jao Felix Temani Luis Suarez?
Baca juga: HASIL KLASEMEN Liga Spanyol, Atletico Menjauh dari Real Madrid & Barcelona, Suarez Top Skor LaLiga
Padahal secara perjanjian kontrak, Suarez tercatat masih memiliki kontrak berdurasi dua tahun bersama Barcelona.
Hanya saja hilangnya kepercayaan yang dimiliki Barcelona membuat Suarez memutuskan pergi setelah enam tahun membela panji Barcelona.
Pemain bernomor sembilan itu mampu mencetak 198 gol dan 109 assist dari 283 laga selama memperkuat Barcelona.
Khusus di kompetisi Liga Spanyol, pemain Uruguay itu tercatat telah menggelontorkan 147 gol dari 191 laga yang ia mainkan bersama Tim Catalan.
Sebuah catatan yang hanya kalah dari Lionel Messi dalam periode tersebut dengan 201 gol dari 208 laga.
Setelah memutuskan hengkang, Suarez secara mengejutkan akhirnya berlabuh dengan Atletico Madrid yang tak lain merupakan rival Barcelona.
"Ketika Barcelona mengtakan kepada saya bahwa mereka tidak mempercayai saya, itu sangat sulit, saya tidak mengharapkan hal itu," jujur Suarez kepada El Transistor.
"Itu adalah saat yang sangat sulit, lalu Koeman menelepon saya dan mengatakan saya tidak dalam rencananya,".
"Ketika Barcelona secara resmi mengumumkan mereka tidak mempercayai saya, percakapan dimulai dengan Atletico bersama Diego Simeone dan Miguel Angel," lanjutnya cerita.
Keputusan Suarez untuk memilih Atletico Madrid sebagai destinasi selanjutnya dianggap sudah sangat tepat.
Hal ini dikarenakan Suarez sejauh ini mampu tampil luar biasa dan mampu mengantarkan Atletico Madrid duduk kokoh di puncak klasemen sementara Liga Spanyol.
Pemain asal Uruguay itu telah mampu mencetak 14 gol sekaligus membuat namanya berada dalam daftar puncak top skor sementara Liga Spanyol.
14 gol yang berhasil dicetak Suarez hanya dimainkan dalam 16 laga saja.
Baca juga: Bola Panas Masa Depan Lionel Messi Bersama Barcelona, Ronald Koeman Semprot Punggawa PSG
Baca juga: Barcelona Murka, Angel Di Maria Dianggap Tak Sopan Merayu Lionel Messi Pindah
Kegemilangan Suarez juga diiringi kesuksesan besar Atletico Madrid dalam mengarungi kompetisi musim ini.
Atletico Madrid asuhan Diego Simeone sementara masih memimpin klasemen dengan perolehan 50 poin.
Tim berjuluk Los Rojiblancos itu unggul sepuluh angka dari Barcelona dan Real Madrid yang secara berurutan berada pada posisi kedua serta ketiga.
Dengan menyisakan satu laga sisa, Atletico Madrid masih berpeluang memperlebar jarak dengan dua rival besarnya tersebut.
Raihan 16 kemenangan, 2 hasil imbang, dan 1 kekalahan menjadi capaian luar biasa Atletico Madrid di Liga Spanyol musim ini.
Tak hanya itu, Atletico Madrid mampu menjadi kontestan dengan lini pertahanan terbaik pada musim ini.
Tim asuhan Diego Simeone tercatat baru kebobolan 10 gol dari 19 laga yang telah dilakoni.
Seandainya performa Atletico Madrid mampu berjalan konsisten hingga akhir musim ini.
Maka bukan tidak mungkin Atletico Madrid akan mampu mengulangi pencapaiannya ketika menjadi jawara Liga Spanyol pada tahun 2013 alias delapan tahun silam.
Jika hal itu bisa menjadi sebuah kenyataan tentu Suarez secara khusus berhasil melakukan balas dendam dengan cara terindah kepada mantan timnya, Barcelona.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)