TRIBUNNEWS.COM - Luis Suarez turut beropini terkait bocornya kontrak 'gila' Lionel Messi di Barcelona.
Beberapa waktu lalu, media El Mundo bikin heboh setelah membocorkan nilai kontrak Lionel Messi di Barcelona yang ditandatangani pada 2017.
Messi disebut menerima upah sebesar 555 juta euro atau setara dengan Rp 9,4 triliun dalam empat tahun.
Itu belum termasuk bonus yang didapat Messi sebanyak 78 juta euro (Rp 1,3 triliun) per tahun.
Baca juga: Kepergian Lionel Messi dari Barcelona Bisa Picu Transfer Domino Empat Tim Raksasa Eropa
Gembar-gembor soal isi perjanjian kerja antara sang superstar dan Barca turut menyedot eks-striker Barcelona, Luis Suarez.
Dia mengutuk pihak yang berani membocorkan data pribadi klub ke media.
"Saya kaget membaca berita (bocornya kontrak Messi) di media. Saya tak mengerti kenapa orang-orang begitu jahat," tutur Suarez seperti dikutip BolaSPort.com dari Mundo Deportivo.
"Memang benar bahwa seorang pemain tidak lebih besar dari sebuah klub. Namun, tidak ada yang memberi sebanyak klub," ucap striker Atletico Madrid itu.
Lionel Messi sendiri dikabarkan siap menuntut lima orang dari Barcelona yang ditengarai membocorkan isi kontraknya.
Kelima sosok tersebut adalah Josep Maria Bartomeu (eks presiden Barcelona), Oscar Grau (CEO), Carles Tusquets (presiden interim), Jordi Mestre (mantan wakil presiden), dan Roman Gomez Ponti (kepala layanan hukum).
"Saya tidak tahu siapa itu. Seperti yang mereka katakan, ada empat atau lima orang yang mengetahuinya,” ujar Suarez mengenai pembocor kontrak Messi.
Luis Suarez membentuk kemitraan luar biasa dengan Messi semasa di Barcelona.
Dua bomber Amerika Selatan tersebut berjasa menghadirkan 13 trofi ke Camp Nou dalam kurun waktu enam tahun (2014–2020).