TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Di tengah belum adanya kepastian Liga 1 2021, manajemen PSS Sleman kini kembali mengadakan turnamen game esport.
Setelah tahun 2020 sukses dengan mengadakan kejuaraan PES, di tahun ini PSS Sleman giliran menggelar turnamen game PUBG.
“Kita lihat antusias masyarakat cukup tinggi di event yang lalu yaitu Elja Super Series: PES. Sekarang kita siapkan turnamen esport kembali khusus untuk pecinta game PUBG,” kata Leonardo Gaetano, event manager PT PSS seperti dikutip dari laman resmi klub, Senin (15/2/2021).
Leonardo Gaetano mengatakan usai mempublish info tersebut di sosial media, ia memprediksi kuota peserta akan habis dalam waktu tiga hari saja.
“Targetnya mudah-mudahan bisa habis terjual dalam waktu 3 hari saja. Karena setelah kita posting di sosial media kemarin, antusiasmenya luar biasa. Bisa dibilang, lebih ramai PUBG dibanding event sebelumnya,” ujarnya.
Kuota peserta yang disediakan memang cukup terbatas yakni hanya 50 slot saja. Registrasi dibagi menjadi dua tahap. Bagi 25 pendaftar pertama akan dikenakan harga 75 ribu rupiah pertim.
Sementara, 25 tim berikutnya dikenakan harga 100 ribu rupiah. Tak ada kategori khusus, semua bisa bebas mendaftar timnya.
Selanjutnya, mereka akan bertemu di babak kualifikasi ada tanggal 27 Februari. Puncaknya yakni babak Grand Final akan dilaksanakan pada 28 Februari.
Turnamen Elja Super Series : PUBG ini dilangsungkan secara daring atau online. Sehingga sangat memungkinkan masyarakat di luar Sleman untuk ikut berpartisipasi. Selain itu, turnamen juga akan disiarkan siaran langsung di kanal Youtube PSS TV.
Leo pun berharap hadirnya turnamen esport PUBG ini bisa menjalin kedekatan antara suporter PSS Sleman dengan klub PSS Sleman.
“Harapannya mudah-mudahan Sleman Fans dan masyarakat dapat terhibur dan makin dekat dengan klub PSS. Meskipun kompetisi sepakbola nya belum berjalan, tapi hubungan baik antara klub dan manajemen tetap terjalin lewat event seperti ini,” pungkasnya.