TRIBUNNEWS.COM - Lionel Messi mendapat peringatan jika meninggalkan Barcelona bisa menumbuhkan perasaan galau.
Rumor kepergian Lionel Messi dari Barcelona masih begitu panas dibicarakan.
Baca juga: Lautaro Martinez Bakal Kenakan Nomor 10 Lionel Messi di Barcelona?
Sisa kontrak Messi di Barcelona tinggal berlaku hingga 30 Juni 2021.
Perpanjangan kontrak antara Messi dan Barcelona juga belum ada gaungnya hingga saat ini.
Fakta bahwa Messi hampir meninggalkan Barcelona pada awal musim 2020-2021 masih terus menghantui.
Baca juga: Bahasa Tubuh Lionel Messi yang Bisa Jadi Petunjuk Masa Depannya di Barcelona
Selama lebih dari 17 tahun, Messi hanya pernah berseragam Barcelona.
Meninggalkan satu-satunya klub yang pernah ia bela jelas bukanlah keputusan mudah.
Mantan pemain Barcelona, Javier Mascherano, memberikan gambaran ke Messi terkait kehidupan setelah meninggalkan klub tersebut.
"Ada rasa hampa yang besar setelah pergi dari Barcelona," ujar Mascherano seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
Baca Juga: Napoli Disingkirkan Pakai Negative Football, Gennaro Gattuso Ledek Granada
Kasus Mascherano sendiri jelas sangat berbeda dengan yang dialami Messi.
Barcelona bukan satu-satunya klub yang dibela Mascherano sepanjang kariernya.
Tetap saja, Barcelona yang dibela Mascherano selama delapan tahun meninggalkan kesan yang mendalam.
Perasaan lebih dalam bisa saja terjadi dengan Messi yang lebih lama berada di klub tersebut.
Baca Juga: Borussia Dortmund Serang Balik Klaim Mino Raiola soal Erling Haaland
Masa depan Messi di Barcelona memang masih penuh tanda tanya.
Performa sang megabintang pada akhir-akhir ini semakin menambah kesan abu-abu.
Sepanjang 2021, Messi mengalami lonjakan performa yang signifikan.
Baca Juga: Usai Kausnya Diminta Lionel Messi, Edgar Badia Akhirnya Bicara dan Akui Kaget
Messi mencetak 13 gol di semua ajang, lebih dari para pemain lain di lima liga top Benua Eropa.
Kondisi ini membuat segala kemungkinan masa depan Messi di Barcelona masih sama kuatnya.