News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

HASIL LIGA ITALIA: Komentar Conte seusai Inter Jinakkan Genoa, Singgung Scudetto & Liga Champions

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Belgia Inter Milan Romelu Lukaku (dari Belakang ke-2) merayakan dengan gelandang Italia Inter Milan Nicolo Barella (tengah), bek Italia Inter Milan Matteo Darmian (kanan) dan rekan satu tim setelah membuka skor selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter Milan v Genoa pada 28 Februari 2021 di stadion San Siro di Milan. Filippo MONTEFORTE / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte memberikan tanggapannya seusai si Ular berhasil meraih kemenangan meyakinkan atas Genoa pada giornata 24 Liga Italia, Minggu (28/2/2021).

Terhampar di Stadion Giuseppe Meazza, Inter Milan mampu membungkam perlawanan Genoa lewat skor tiga gol tanpa balas.

Tiga poin Nerazzurri dipastikan lewat lesakan Romelu Lukaku, Matteo Darmian, dan Alexis Sanchez.

Baca juga: HASIL LIGA ITALIA Inter Milan 3-0 Genoa - Lukaku Gemilang, Nerazzurri Unggul 7 Poin dari AC Milan

Baca juga: HASIL Inter Milan vs Genoa Babak Pertama: Baru 32 Detik Lukaku Sudah Cetak Gol, Cek Videonya di Sini

Tambahan tiga poin membuat Inter Milan kini kokoh di puncak tabel clasifica Serie A lewat koleksi 56 poin.

Di sisi lain, kemenangan ini membuat armada tempur Antonio Conte memperlebar margin poin dengan AC Milan menjadi tujuh poin.

Pasca pertandingan, Antonio Conte memberikan sorotan terhadap permainan Romelu Lukaku cs.

Menurut mantan juru taktik Chelsea itu, menghadapi kesebelasan seperti Genoa bukanlah perkara mudah.

“Kami bermain melawan tim Genoa dalam kondisi sangat baik yang menurut saya hanya mendapatkan satu poin lebih sedikit daripada yang kami lakukan dalam periode ini," terang Conte, dikutip dari laman Football Italia.

Terlepas dari tiga gol yang mampu mereka sarangkan, pelatih Inter Milan itu memberikan kredit lebih kepada penjaga gawang Genoa, Mattia Perin.

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte memberi isyarat selama pertandingan sepak bola grup B Liga Champions UEFA antara Real Madrid dan Inter Milan di stadion Alfredo di Stefano di Valdebebas, di pinggiran Madrid, pada 3 November 2020. (PIERRE-PHILIPPE MARCOU/AFP)

"Kami melakukan permainan yang semestinya dilakukan, yakni skema menyerang."

"Beberapa kali Mattia Perin melakukan penyelamatan, dan tentu saja saya memberikan paresiasi lebih kepadanya."

"Semua pekerjaan membuahkan hasil, itu sudah dimulai tahun lalu, tetapi tim mengembangkan kepercayaan pada kemampuannya, memahami situasi baik di dalam maupun di luar bola, kapan harus agresif, kapan harus menahan penguasaan bola."

Mampu melesakkan tiga gol atas Genoa membuat Inter Milan kian 'sadis' dalam menjebol jala tim lawan di Liga Italia.

Tercatat hingga pekan 24 Serie A, Romelu Lukaku cs mampu membukukan 60 gol, paling banyak ketimbang tim-tim Liga Italia yang lain.

Lebih lanjut juru taktik asal Italia itu membahas mengenai peluang timnya untuk meraih Scudetto musim ini.

Menurutnya, dengan 14 pertandingan yang tersisa di musim ini, belum waktunya bagi Inter Milan untuk membahas peluang mereka menjuarai Liga Italia.

"Kami tahu masih ada 14 eprtandingan yang harus kami hadapi. Jelas ini bukan pertandingan yang akan mudah bagi kami."

"Saya pikir belum waktunya kami berbicara mengenai peluang untuk meraih Scudetto Liga Italia saat ini," tambah mantan pelatih Juventus.

Pelatih Inter Milan itu kemudian menyinggung soal kegagalan mereka saat berkompetisi Ldi Liga Champions 2020/2021.

Nerazzurri gagal berbicara banyak dalam fase grup dan hanya mampu menutup perjuangan mereka di dasar klasemen.

Namun bagi Conte, kegagalan mereka di Liga Champions dapat dijadikan sebagai batu loncatan untuk tampil maksimal di Liga Italia.

"Saya pikir kami tersingkir dari Liga Champions tanpa sepantasnya, tapi itu membuat kami melihat ke dalam diri kami sendiri dan menyadari bahwa kami semua harus meningkatkan standar, menjadi lebih kompetitif.

"Jika kami berada di Liga Champions sekarang, saya pikir kami bisa mengatakannya di turnamen itu."

Terlepas dari kemenangan atas Genoa, Inter Milan dijadwalkan memperoleh lawan sulit di pekan 25 dan 26 Liga Italia.

Parma dan Atalanta menjadi ujian selanjutnya bagi si Ular untuk bisa menjaga asal meraih gelar Scudetto di musim ini.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini