Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Batalnya laga persahabatan Timnas Indonesia U-23 melawan Persikabo 1973 membuat publik pecinta sepak bola geleng-geleng kepala.
Banyak anggapan masyarakat pecinta Sepakbola keduanya terkena prank, meski akhirnya ada klarifikasi dari pihak kepolisian bahwa laga keduanya di Stadion Madya, Jakarta tidak punya izin.
Lantas, bagaimana sebenarnya proses perizinan sebuah laga persahabatan?
Panpel Persita, Tommy Kurniawan pun membagikan pengalaman pihaknya.
"Biasanya kalau untuk urus izin pertandingan persahabatan atau ujicoba tidak ada. Namun apabila sifatnya dengan klub besar atau sekelas timnas memang harus ada izinnya dan biasanya sampai Polres, artinya setingkat Kabupaten atau Kota," ucap Tommy yang berposisi sebagai security officer.
Lanjutnya, proses perizinan biasanya satu atau dua minggu sebelum kick off.
Alasan pengurusan izin lebih dini karena proses permohonan dalam surat menyurat memerlukan waktu pula dari pihak kepolisian.
"Biasanya yang akan dibicarakan mengenai venue,waktu, tim siapa, dan kemungkinan suporter dari masing-masing tim yang akan datang. Karena setiap pertandingan kan akan mengundang massa juga ya," tambahnya.
Menurut Tommy, untuk segi teknis personel akan diserahkan ke pihak kepolisian yang biasanya itu diatur oleh kabagops.
Namun, bukan perkara mudah. Ada kendala sangat beraneka ragam yang sering menjadi bahan pertimbangan, sehingga harus benar-benar dibahas dengan baik.
"Kepolisian biasanya meminta data-data suporter, ada juga kendala surat balasan yang memakan waktu lebih dari yang diperkirakan, ada pula pihak polsek, polres mengizinkan namun pihak mabes tidak, atau kendalanya bisa dari jumlah personel yang terlalu banyak diminta oleh pihak kepolisian sehingga menimbulkan biaya personel yang membengkak meski hanya laga persahabatan," paparnya.
Namun, secara garis besar, panpel biasanya memberikan keyakinan kepada kepolisian bahwa pertandingan bisa berjalan lancar dan kondusif.
Persita sendiri punya pengalaman melawan timnas Indonesia dalam laga persabatan di Stadion Madya, Februari 2020 lalu.
Saat itu, Persita meraih kemenangan telak dengan skor mencolok 4-1 atas timnas Indonesia.