Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ada kekecewaan yang menyelimuti Shin Tae-yong pasca Timnas Indonesia U-23 sukses mengalahkan Tira Persikabo, Jumat (5/3/2021).
Terhampar di Stadion Madya, Jakarta, laga Timnas Indonesia U-23 vs Tira Persikabo berakhir dengan skor 2-0.
Kemenangan anak asuh Shin Tae-yong tersebut diperoleh melalui lesakan M Rafli dan Kadek Agung.
Baca juga: Hal Unik di Balik Dua Gol Kemenangan Timnas U-23 Indonesia ke Gawang Tira Persikabo
Baca juga: Komentar Shin Tae-yong seusai Timnas Indonesia U23 Kalahkan Tira Persikabo, Singgung soal Evaluasi
Kemenangan ini menjadi hasil manis pertama yang diperoleh skuat Garuda dalam persiapan mereka mengikuti SEA Games 2021, Oktober mendatang.
Seusai laga, Shin Tae-yong menyoroti bagaimana permainan yang dilakukan oleh M Rafli cs.
Ia menyebut meski meraih kemenangan, namun ada beberapa aspek yang membuatnya kecewa karena tak sesuai ekspektasi sejak awal.
Satu di antaranya ialah Timnas Indonesia U23 tampil grogi sejak pertandingan di mulai.
Padahal diakui oleh juru taktik asal Korea Selatan itu, ia menginginkan timnya menekan dengan intensitas tinggi sejak awal laga.
"Pertandingan ini sebenarnya tak sesuai dengan ekspektasi, pemain nampak grogi setelah sekian lama tak bermain lagi," terang Shin Tae-yong pasca pertandingan dalam konffresi persnya.
"Saya ingin pemain tampil menekan dengan intensitas tinggi sejak awal pertandingan, namun itu tidak terjadi," tambahnya.
Lebih lanjut, Timnas Indonesia U23 sendiri akan melakoni pertandingan uji coba kedua mereka melawan Bali United.
Duel Timnas Indonesia U23 vs Bali United akan tersaji di Stadion Madya, Minggu (7/3/2021).
Jalannya Pertandingan
Sejak awal babak pertama, Tira Persikabo tampak lebih efektif dalam hal penyerangan.
Itu terbukti ketika Nufiandani menerima umpan terobosan dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Timnas M Riyandi.
Sayngnya kesempatan Nufiandani berhasil digagalkan oleh M Riyandi dengan keputusannya yang melakukan duel.
Nufiandani yang terjatuh terlihat kurang terima karena wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.
Duel Nufiandani dan Riyandi menghasilkan tendangan pojok pertama yang tidak menghasilkan peluang.
Timnas Indonesia U-23 hingga menit kelima nampak lebih bermain sabar untuk menahan serangan klub berjuluk Laskar Padjajaran.
Memasuki menit 6, Garuda Muda mencoba gantian berbalik menyerang pertahanan lawannya.
Serangan Garuda Muda pun menghasilkan kemelut di dalam kotak penalti yang gagal dikonversikan gol oleh deretan striker Timnas Indonesia U-23.
Menit 10 Adam Alis mencoba peruntungannya dengan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti.
Bola hasil tembakan Adam Alis pun hanya melambung dari gawang lawannya karena diblokir salah satu bek.
Kemelut di pertahanan penalti Tira Persikabo terus berlangsung hingga waktu menunjukan menit 15.
Beberapa tendangan sudut yang terus dilakukan Timnas Indonesia U-23 tak bisa dikonversikan menjadi gol.
Kartu kuning pertama pada pertandingan ini dikeluarkan pada menit 23 untuk pemain Laskar Padjajaran Roni Sugeng.
Wasit memutuskan menghentikan pertandingan pada menit 25 untuk cooling break kedudukan pun masih imbang tanpa gol.
Enam menit berselang Laskar Padjajaran menebar ancaman dengan tembakan spekulasi dari Roni Sugeng.
Roni Sugeng melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti memanfaatkan bola pantul dari Wawan.
Sayangnya tembakan Roni masih bisa ditepis oleh M Riyandi yang berkonsentrasi tinggi.
Skuad Garuda Muda mendapatkan kesempatan emas di menit 33 lewat sundulan dari KH Yudo yang mengarah ke dalam gawang.
Yudo memanfaatkan bola kemelut dengan sundulan dengan sundulan setelah melihat posisi Syahrul out of position.
Meskipun demikian, Syahrul masih berhasil menyelamatkan peluang emas Yudo guna menggagalkan sundulan tersebut.
Menit 38 M Riyandi kembali menunjukan kualitasnya dengan menggalkan peluang striker Tira Persikabo.
Pada masa injury time babak pertama Kadek Agung berhasil merobek jala Syahrul Fadil dengan tendangan terukurnya.
Gol Kadek Agung menutup keunggulan Timnas Indonesia U-23 atas Tira Persikabo.
Pada babak kedua, imnas Indoesia berhasil menggandakan keunggulan menjadi unggul 2-0.
Garuda Muda berhasil menggandakan keunggulan lewat gol sundulan yang dibuat oleh M Rafli.
M. Rafli menambah keunggulan Garuda Muda berkat operan dari KH Yudo.
Gol M Rafli menjadi yang terakhir pada pertandingan ini setelah beberapa peluang emas gagal dikonversikan gol.
Terutama peluang dari Adam Alis yang penampilannya mencuri perhatian berkat beberapa peluang emasnya.
Timnas Indonesia U-23 pun berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0 dalam uji coba perdana menghadapi Tira Persikabo.
Ini susunan pemain Timnas Indonesia U-23 vs Tira Persikabo:
Timnas Indonesia U-23
M. Riyandi; M Rifad, R Irianto, M Ridho, Pratama Arhan; Hanif S, Kadek Agung, Feby Eka, Adam Alis; Dendy S, KH Yudho
Tira Persikabo
Syahrul Fadil; Abduh, Didik, Julyano, Daya; Roni, Guntur, Izmy; Nufiandani, Dimas, Wawan.
Berikut update jadwal uji coba Timnas Indonesia U-23:
Jumat, 5 Maret 2021
Timnas Indonesia U-23 2-0 Tira Persikabo
Minggu, 7 Maret 2021
Timnas Indonesia U-23 vs Bali United
(Tribunnews.com/Giri, Ipunk)