Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Fans Paris Saint-Germain dikabarkan balas dendam kepada Lionel Messi cs dengan menyalakan kembang api dan mengganggu tidur para pemain Barcelona.
Perlakuan tidak mengenakkan kembali diterima Barcelona kala tiba di Paris untuk melakoni laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.
Baca juga: VIDEO Lionel Messi Disoraki di Lokasi Pemilihan Presiden Barcelona
Sebelumnya, Barcelona sempat disambut dengan kasar oleh para pendukung garis keras atau ultras Paris Saint-Germain.
Ultras PSG membentangkan spanduk yang melecehkan istri Gerard Pique, Shakira.
Dalam spanduk yang dibawa para ultras PSG itu, tertulis dalam bahasa Prancis, "Shakira a La Jonquera".
Baca Juga: Pemain Serba Bisa Jadi Korban Pertama Reformasi Barcelona, Man United Siap Tampung
Kata-kata tersebut artinya, "Shakira pergilah ke Jonquera!"
Jonquera merupakan tempat lokalisasi prostitusi di wilayah Girona yang sering dikunjungi oleh orang-orang Prancis di perbatasan.
Tak hanya Shakira, Barcelona sendiri juga mendapat sambutan lewat spanduk dari ultras PSG.
Dalam spanduk itu, ultras PSG langsung menyampaikan kalau Barcelona tidak diterima di Paris.
"Barcelona no bienvenido," yang dalam bahasa Indonesia berarti Barcelona tidak diterima.
Baca Juga: Sergio Aguero Mau Main Bareng Lionel Messi di Barcelona, asalkan...
Kini, para pemain Barcelona kembali mendapatkan teror dari fans PSG.
Dikutip BolaSport.com dari Marca, para pendukung PSG dengan sengaja menyalakan kembang api di sekitar hotel tempat para pemain Barcelona menginap.