TRIBUNNEWS.COM - Hasil babak pertama Liga Italia, di mana Torino berhasil menahan imbang Inter Milan tanpa gol, Minggu (14/3/2021) malam.
Tersaji di Stadion Torino, baik Inter Milan dan Torino bermain terbuka sejak menit awal pertandingan.
Jual beli serangan dipertontonkan kedua tim. Namun sayang, lini penyerangan Torino dan Inter Milan tampil bak singa tak bertaring.
Nerazzurri lebih mendominasi jalannya laga.
Baca juga: HASIL LIGA ITALIA: Gosok Voucher Penalti Warnai Kemenangan Inter atas Torino, Duet LuLa Cetak Gol
Baca juga: JADWAL Siaran Langsung Bola Malam Ini, Live RCTI, Mola TV, Bein Sports - Ada AC Milan, Inter & MU
Berdasarkan data dari laman Flashscore, anaka suh Antonio Conte itu membukukan 62 persen penguasaan bola.
Intensitas serangan mereka juga lebih dominan ketimbang Torino. Di mana Lukaku dkk berupaya empat kali menjebol jala Il Toro.
Sedangkan Tuan rumah sendiri tercatat melakukan dua shot tanpa ada yang on target.
Satu di antara sorotan pada laga kali ini terdapat pada kiper Inter Milan, Samir Handanovic.
Penjaga gawang utama Nerazzurri tersebut bermain menggunakan topi, bak tokoh kartun Jepang, Genzo Wakabayashi.
Style memakai topi ketika pertandingan bukan kali pertama dilakukan oleh kiper kawana Inter Milan etsrebut.
Beberapa kali, Handanovic diketahui juga menggunakan topi dalam sejumlah laga Inter Milan.
Jalan Pertandingan Babak Pertama
Baik Torino dan Inter Milan memainkan permainan terbuka sejak menit awal babak pertama.
Jual beli serangan dipertontonkan oleh kedua tim guna memperoleh gol cepat di menit-menit awal pertandingan.
Peluang dimiliki oleh Inter Milan pada menit ke-3 melalui Lautaro Martinez.
Memanfaatkan umpan crossing dari Ivan Perisic, striker muda Inter Milan itu mampu melepaskan heading.
Namun sayang, sundulan Lautaro Martinez masih melambung di atas mistar gawang Torino.
Deburan serangan Nerazzurri mulai gencar dilakukan emasuki menit ke-5.
Inter Milan yang bertindak sebagai tim tamu kembali mendapatkan peluang di menit ke-7
Lagi-lagi Lautaro Martinez yang memiliki kans untuk membuka ol. Namun sayang tembakannya dari dalam kotak pinalti tak menyasar tepat ke gawang tuan rumah.
Nicolo Barella yang bertugas mengkreasikan serangan pada laga kali ini mampu tampil gemilang
Umpan satu dua sentuhan banyak ia lakukan, baik dengan Perisic maupun Lautaro Martinez.
Torinos endiri, meski mencoba untuk ebrmain terbuka namun ksulitan untuk mengkreasikan serangan.
Hig pressing yang dimainkan tim tamu membuat Il Toro kesulitan mengembankan permainan mereka.
Memasuki menit ke-12, Torino mencoba untuk menurunkan tempo pertandingan.
Tim asuhan Davide NJicola itu menahan penguasaan bola selama mungkin untuk meminimalisir deburan serangan dari tim tamu.
Tanpa keberadaan Andrea Belotti, Torino kesulitan untuk menciptakan peluang.
Mengandalkan Sanabria dan Simone Verdi di lini depan, Il Toro eksulitan untuk menembus barikade tiga beks sejajar yang dimiliki Nerazzurri.
Torno baru pada menit ke-19 berhasil menembus dalam kotak penalti Inter Milan.
Ialah manuver Verdi yang sukses membuat pertahanan Inter bekerja keras.
Memasuki menit ke-35, Inter Milan kian getol untuk menciptakan gol.
Sejumlah variasi serangan terus dilakukan anaka suh Antonio Conte itu.
Namun sayang, hingga babak pertama usai, tidak ada gol yang tercipta untuk kedua tim, skor imbang 0-0.
Susunan Pemain
Torino:
Sirigu; Izzo, Lyanco, Bremer; Vojvoda, Baselli, Mandragora, Lukic, Murru; Verdi, Sanabria.
Inter Milan:
Samir Handanovic (GK); Milan Skriniar, de Vrij, Bastoni: Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Roberto Gagliardini, Ivan Perisic; Lautaro Martinez, Romelu Lukaku.
(Tribunnews.com/Giri)