Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Profil Takuhiro Nakai, pemain yang dijuluki sebagai the next Iniesta yang berasal dari Jepang milik Real Madrid.
Jika sebelumnya, Real Madrid memiliki the next Lionel Messi asal Jepang, Takefusa Kubo, bagaimana perasaan Barcelona?
Seperti diketahui, Andres Iniesta dan Lionel Messi icon bagi Barcelona.
Baca juga: PROFIL Youssoufa Moukoko: Bocah 16 Tahun Dortmund yang Cetak Rekor di Bundesliga & Liga Champions
Penampilan dan prestasi yang mereka sumbangkan untuk tim Catalan itu mungkin tidak bisa diungkap dengan kata-kata lagi.
Namun saat ini, Iniesta dan Messi baru muncul dari Negeri Sakura Jepang, Takuhiro Nakai dan Takefusa Kubo.
Takefusa Kubo lebih dulu tenar, dibandingkan dengan Takuhiro Nakai.
Hal itu juga seiring perbedaan umur yang terpau dua tahun, di mana Takefusa Kubo lebih berumur dari Takuhiro Nakai.
Jika Takefusa Kubo saat ini telah mencicipi berbagai klub La Liga Spanyol lantaran dipinjamkan Real Madrid, bagaimana dengan nasib Takuhiro Nakai?
Baca juga: PROFIL Torben Rhein: Talenta Jerman di Bayern Munchen, Tolak Tawaran Barcelona & Arsenal
Perjalanan Takuhiro Nakai
Takuhiro Nakai, atau yang akrab disapa dengan Pipi dianggap sebagai the next Iniesta dalam pemberitaan Goal Internasional.
Takuhiro Nakai lahir di Siga, Jepang pada 24 Oktober 2003. Dia sebagai mutiara Jepang yang saat ini menimba ilmu di akademi Real Madrid.
Real Madrid berani mengambil sikap saat Takuhiro Nakai berumur 9 tahun untuk menjalani pelatihan di Valdebebas, markas Real Madrid.
Tim berjuluk Los Blancos itu memberi kepercayaan lantaran Takuhiro Nakai pemain potensial dan memiliki masa depan cerah untuk mengisi lini Real Madrid di masa depan.
Takuhiro Nakai bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2014, tujuh tahun bersama tim muda Los Blancos, dia telah mengikuti latihan perdana bersama skuat utama di bawah asuhan Zinedine Zidane.
"Dia datang untuk uji coba bersama tim Alevin B (tim muda Real Madrid U-11), dan saya terkesan dengan kemampuan teknisnya, "kata Jose Manuel Lara, pelatih pertama Nakai di Real Madrid, dikutip dari Goal Internasional.
"Ketika dia bergabung dengan Alevin A (U-12), saya memiliki kesempatan untuk melatihnya dan melihat bahwa kami memiliki anak laki-laki dengan bakat khusus," jelasnya.
Baca juga: PROFIL Ali Akman - Aguero Turki yang akan ke Jerman, Mimpikan Liverpool Idolakan Fernando Torres
Di usianya yang masih begitu muda, Nakai butuh pengembangan dan adaptasi agar lebih matang menjalani kompetisi Eropa yang begitu sengit.
Tidak hanya soal budaya, karena perbedaan yang cukup jauh, melainkan juga soal fisik.
Namun dalam pemberitaan Goal, Nakai terus menunjukkan kemajuan soal tersebut.
Dia mengembangkan pemahaman cara bermain, posisinya di lapangan, serta tidakan cepat yang harus diambil ketika berada di bawah tekanan.
"Anda bisa melihat banyak kemajuan, tetapi kami harus lebih bersabar. Kami harus menjaganya karena dia begitu kecil," lanjut Lara.
Sementara itu di sisi lain, Nakai yang telah bergabung dengan Stellar Sport, agen pemain bintang seperti Gareth Bale juga berpendapat hal yang serupa.
"Yang paling mendefinisikan dia (Nakai) adalah kecerdasannya, cara melihat dan memahami sepak bola, oleh karena itu dia sangat fleksibel," kata Alfonso Zapata, ICM Stellar Sports.
"Semua itu dibungkus dengan tekniknya yang luar biasa. Dia sekarang telah berkembang pesat secara fisik, dan itu membantunya," jelasnya.
Sudah lama, Takuhiro Nakai dianggap sebagai pemain yang memiliki dasar no.10 dilapangan, seperti Luka Modric dan Andres Iniesta.
Namun belum lama ini dia bermain lebih dalam sebagai gelandang tengah, karena sebelumnya bermain sebagai playmaker.
Pada masa pramusim kompetisi, nakai mendapat kesempatan untuk bermain dengan Castilla, klub B Real Madrid. Di mana saat itu dilatih oleh sang legenda Raul Gonzales.
Raul terkesan dengan penampilan Nakai, dan potensi yang dimiliki Mutiara Jepang tersebut.
Dia bahkan tak segan untuk merekomendasikan sang bocah yang kini berusia 17 tahun tersebut kepada Zidane.
Kenyataan perlahan akan terwujud untuk Takuhiro Nakai
Dua belas hari jelang ulang tahunnya yang ke-12, dia mendapat kesempatan latihan bersama tim senior Real Madrid untuk pertama kalinya.
Dua hari Takuhiro Nakai menjalani latihan dengan skuat utama Los Blancos, tepatnya pada 12-13 Oktober 2020 lalu.
Namun, kini dia bermain dengan tim Juvenil B (U-17), tidak menutup kemungkinan bagi dirinya untuk bermain di Juvenin A (U-19), bahkan Castilla.
Penting bagi Madrid untuk menyodorkan kontrak kepada Mutiara Jepang ini agar tak lepas dari genggaman, meskipun masih butuh waktu.
Seiring berjalannya waktu, dia akan matang bersama Takefusa Kubo untuk menggantikan peran sentral para pemain Real Madrid yang sudah mulai termakan umur, seperti Luka Modric.
Jika benar masa depan Real Madrid akan dihuni Iniesta dan Messi asal Jepang, hal itu bisa membuat jengkel para penggemar Barcelona.
(Tribunnews.com/Sina)