Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Hasil Piala Menpora 2021 dalam lanjutan pekan ketiga fase grup C berhasil dimenangkan oleh PS Sleman dan menjaga asa lolos babak 8 besar.
PS Sleman berhasil menumbangkan 10 pemain Persik Kediri dengan satu gol tanpa balas di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (1/4).
Klub berjuluk Super Elja ini mendapatkan kemenangan berkat gol Nico Velez di babak pertama. Sedangkan Persik Kediri sendiri harus bermain dengan 10 pemain semenjak menit 52.
Persik Kediri harus bermain dengan 10 pemain lantaran Ahmad Agung mendapat kartu kuning kedua dari wasit.
Atas hasil ini, PS Sleman menjaga asa lolos ke babak 8 besar Piala Menpora 2021. Super Elja pun menempati posisi kedua klasemen grup C Piala Menpora 2021 dengan torehan 4 poin.
Baca juga: HASIL Babak Pertama Persik vs PSS Piala Menpora 2021, Nico Velez Bawa Super Elja Unggul Tipis
Baca juga: PROFIL Marc Klok, Pahlawan Kemenangan Persija Jakarta, Persembahkan Tiket 8 Besar Piala Menpora 2021
Baca juga: DAFTAR Klub Lolos 8 Besar Piala Menpora 2021: Persija Ikuti Jejak PSIS, Barito Putera dan PSM
Jalannya Pertandingan
PS Sleman mengusung permainan menyerang sejak peluit dibunyikan oleh wasit tanda babak pertama dimulai.
Serangan PS Sleman nampak bertumpu pada pergerakan sang winger Irfan Jaya yang mereportkan bek sayap Persik Kediri.
Terbukti pada menit 11, Irfan Jaya mampu menjadi kreator serangan PS Sleman yang berhasil membuka keunggulan.
Umpan mendatar Irfan Jaya dari lini sayap mampu diteruskan oleh Nico Velez untuk membuka kran gol PS Sleman.
Gol Velez membuat PS Sleman unggul 0-1 atas Persik Kediri.
Pasukan yang dipimpin Joko Susilo ini langsung meningkatkan intensitas serangan guna memburu penyama kedudukan.
Lini sayap Persik Kediri yang dihuni Faris Aditama nampak menjadi andalan untuk merepotkan pertahanan lawan.
Faris Aditama menebar ancaman dengan keputusannya melepaskan sepakan spekulasi dari luar kotak penalti.
Bola tendangan Faris meluncur keras yang sayangnya mengarah tepat ke penjaga gawang PS Sleman berdiri. Adi Satryo pun dengan mudah menangkap tendangan Faris.
Kesempatan menyamakan kedudukan kembali didapat Persik Kediri melalui sundulan Vava Mario Yagalo.
Berawal dari tendangan sudut yang dieksekusi Faris, Vava mampu menyambutnya dengan sundulan.
Bola sundulan tersebut juga masih belum menemui sasaran dan hanya melebar ke sisi kanan gawang Adi.
Menit 29, coach Joko Susilo melakukan kontra strategi dengan memasukan Haryanto Panto dan Ibrahim Sanjaya.
Dua pemain tersebut masuk untuk menggantikan Vava Mario dan Bayu Otto yang nampak tidak bermain dalam peforma terbaiknya.
Masuknya Haryanto Panto langsung membuat ancaman pada menit ke 39 melalui akselerasinya.
Akselerasi Haryanto yang merangsek ke dalam kotak penalti tersebut diakhiri dengan tendangan yang masih melebar.
Peluang kedua Haryanto didapatkan pada menit 42 lewat tendangan spekulasi dari luar kotak penalti yang juga masih melambung.
Kedudukan satu gol tanpa balas untuk keunggulan PS Sleman atas Persik Kediri bertahan hingga paruh pertama usai.
Selepas turun minum, Persik Kediri mengambil alih permainan guna memburu gol penyama kedudukan.
Sayangnya misi Persik Kediri tersebut dinodai dengan kartu merah yang didapatkan Ahmad Agung menit 52.
Ahmad Agung mendapatkan kartu kuning kedua akibat melakukan pelanggaran dan membuatnya mandi lebih cepat dari pemain Persik Kediri.
Meskipun bermain dengan 10 pemain, skuad Joko Susilo tetap bermain ngotot dan mendominasi permainan.
Beberapa kali terlihat, pertahanan PS Sleman yang digalang oleh Mario Maslac keteteran mengahadapi serangan 10 pemain Persik.
Percobaan yang terus dilakukan Persik Kediri tidak mengubah papan skor yang ada.
Gol PS Sleman di babak pertama berkat sumbangsih Nico Velez menjadi yang terakhir tercipta.
PS Sleman pun mengakhiri pertandingan ini dengan kemenangan satu gol tanpa balas.
(Tribunnews.com/Ipunk)