TRIBUNNEWS.COM - Berikut klasemen akhir grup D Piala Menpora 2021 yang baru saja selesai di Stadion Maguwoharjo, pada Jumat (2/4) Malam WIB.
Klasemen akhir grup D Piala Menpora 2021 menempatkan Persib Bandung sebagai jawara grup dengan raihan 7 poin.
Koleksi tujuh poin Persib Bandung diraih dengan mengalahkan Persiraja (2-1), Persita (1-3) dan diimbangi Bali United (1-1).
Adapun tempat runner up berhak direbut Bali United yang teraput 2 angka dari Persib Bandung dari puncak klasemen grup D.
Atas hasil ini, Persib Bandung dan Bali United berhak mewakili grup D untuk melaju ke babak Perempat Final Piala Menpora 2021.
Baca juga: HASIL Persib Bandung vs Persiraja: Ferdinand Bawa Maung Bandung ke Puncak Klasemen D & ke 8 Besar
Baca juga: HASIL Babak I Persib vs Persiraja: Gol Wander Luiz Bawa Satu Kaki Pangeran Biru ke Perempat Final
Sementara itu posisi ketiga diisi oleh Persiraja dengan 3 poin sekaligus terhenti di turnamen pramusim Piala Menpora 2021 hingga babak fase grup D.
Tak sendirian, Persiraja ditemani oleh Persita Tangerang yang menjadi juru kunci hanya memiliki 1 poin.
Klasemen Akhir Grup D Piala Menpora 2021
1. Persib Bandung (7)
2. Bali United (5)
3. Persiraja Banda Aceh (3)
4. Persita Tangerang (1)
Pekan 1:
Persib Bandung 1-1 Bali United
Persiraja Banda Aceh 3-1 Persita Tangerang
Pekan 2:
Bali United 2-0 Persiraja Banda Aceh
Persita Tangerang 1-3 Persib Bandung
Pekan 3:
Persita Tangerang 1-1 Bali United
Persib Bandung 2-1 Bali United
Baca juga: UPDATE Daftar Klub Lolos 8 Besar Piala Menpora 2021: Grup C Memanas, Persebaya Butuh Tambahan 3 Poin
Baca juga: DAFTAR Klub Lolos 8 Besar Piala Menpora 2021: Persija Ikuti Jejak PSIS, Barito Putera dan PSM
Jalannya Pertandingan Persita Tangerang vs Bali United
Jalannya Pertandingan
Persita Tangerang tampil dengan percaya diri sejak menit awal babak pertama.
Serangan demi serangan dilancarkan oleh para pemain Persita Tangerang.
Termasuk percobaan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti.
Memasuki menit kesepuluh, Bali United masih berusaha menemukan permainan terbaiknya.
Menit 13, Bali United mendapakan peluang dari tendangan bebas yang akan dieksekusi oleh Kadek Agung.
Bola tendangan bebas Kadek Agus berhasil dimanfaatkan oleh Ilija Spasojevic untuk membuka keunggulan Bali United.
Gol Spasojevic pun membawa Bali United unggul 0-1 atas Persita Tangerang.
Tertinggal satu gol, Persita Tangerang bermain menggebu-nggebu untuk segera menyamakan kedudukan.
Namun nampak Bali United mulai mampu mematahkan setiap serangan yang dilakukan pasukan Widodo C Putro tersebut.
Terjadi kemelut dipertahanan Persita Tangerang pada menit ke 23 berawal dari sepak pojok yang dieksekusi Michael Orah.
Sepak pojok Orah tersebut menciptakan kemelut hingga benturan antara Leo Tupamahu yang mencoba meraih bola tersebut.
Benturan Leo Tupamahu tidak digubris pengadil lapangan dan menganggapnya tidak ada pelanggaran yang terjadi.
Sejauh ini, Persita Tangerang belum memiliki peluang yang membahayakan gawang Wawan Hendrawan.
Para pemain Persita Tangerang lebih sering melepaskan percobaan dari luar kotak penalti.
Segala upaya serangan kedua tim hingga babak pertama usai tidak merubah kedudukan 0-1 untuk keunggulan Bali United atas Persita Tangerang.
Selepas turun minum, permainan menyerang Bali United justru membuahkan mala petaka.
Tepatnya pada menit 56, Persita Tangerang berhasil mencuri gol penyama kedudukan melalui Taufiq Febriyanto.
Taufiq membobol gawang Wawan Hendrawan memanfaatkan umpan dari Irsyad Maulana.
Gol Taufiq membuat skor menjadi imbang 1-1 dan permainan menjadi menarik.
Stefano Cuggura menjawab kebobolan ini dengan memasukan pemain bertipikal penyerang.
Total ada dua pemain yang dimasukan yakni Yabes Roni dan Sidiq Saimima untuk menggantikan M Rahmad serta Rizky Pellu.
Tak sampai disitu jelang penghujung laga Fahmi Al-Ayyubi dan Haudi Abdillah menjadi pemain berikutnya yang dimasukan oleh juru taktik Bali United.
Kedua pemain tersebut masuk untuk menggantikan Kadek Agung dan Leo Tupamahu.
Meskipun sudah melakukan beberapa kontra strategi, kedudukan imbang 1-1 tidak berubah hingga laga usai.
Jalannya Pertandingan Persib Bandung vs Persiraja Banda Aceh
Sejak awal pertandingan, Persib Bandung dan Persiraja menyajikan permainan menyerang.
Sepuluh menit laga berjalan, kedua tim masih terus silih berganti menyerang.
Wasit memberikan tendangan bebas untuk Persib Bandung dekat dengan kotak penalti sang lawan.
Feri Hariyadi yang melaju sebagai eksekutor tendangan bebas membuat kemelut di pertahanan Persiraja.
Kemelut tersebut gagal dimanfaatkan para pemain Persib Bandung untuk menjebol gawang Persiraja yang dikawal Fakhrurrazi.
Untuk Persiraja masih sering serangannya lenyap saat mendekati dekat kotak penalti Persib Bandung.
Tekanan Persiraja sering diciptakan melalui pergerakan dari Miftakhul Hamdi di lini sayap.
Menit 17 Persiraja gantian mendapatkan tendangan bebas dari pengadil lapangan akibat benturan antara Escobar dengan Kuippers.
Peluang berikutnya Persiraja didapatkan dari satu dua Escobar dengan Defri Rizki yang diakhiri tendangan dari luar kotak penalti.
Sayangnya sepakan spekulasi yang dilepaskan Defri melambung dari gawang Teja Paku Alam.
Ezra Walian menebar ancaman ke gawang Persiraja dengan tendangan melengkung dari luar kotak penalti.
Tendangan Walian pun masih mengarah kepada kiper Persiraja.
Serangan yang dilakukan Pangeran Biru akhirnya membuahkan gol pembuka keunggulan di menit 25.
Wander Luiz menjadi pemain Persib Bandung yang berhasil merobek gawang Fakhrurrazi.
Nama Febri Hariyadi tersemat dalam gol pembuka Pangeran Biru berkat umpan lambungnya yang bisa diteruskan sundulan oleh Wander Luiz.
Persib Bandung pun berhasil unggul 1-0 atas Persiraja Banda Aceh.
Lima menit setelah gol Wander Luiz, Persiraja langsung mengurung pertahanan Pangeran Biru.
Terbukti mendapatkan tendangan bebas di dekat kotak penalti yang dieksekusi Escobar.
Bola hasil eksekusi Escobar nampak gagal melewati pagar betis dan menghasilkan kemelut.
Kemelut tersebut juga coba dimanfaatkan pemain Persiraja namun kembali membentur benteng pertahanan Pangeran Biru.
Alhasil babak pertama tak berubah dengan berakhir 1-0 untuk keunggulan Persib Bandung.
Memasuki babak kedua, Wander Luiz hampir saja membuat bracenya di awal laga.
Ia gagal memanfaatkan umpan silang mendatar yang dikirimkan oleh Ezra Walian.
Persiraja sendiri nampak menunjukan permainan keras di mana sampai menit 50 telah mengantongi 3 kartu kuning.
Escobar mendapat kartu kuning sebelum turun minum, sedangkan dua kartu lainnya dikeluarkan wasit dalam waktu 2 menit.
Tepatnya menit 49 pengadil lapangan mengeluarkan kartu kuning untuk Do Carmo sedangkan Defri Rizky menit 51.
Robert Alberts mencoba melakukan kontra strategi dengan memasukan Beckham Putra dan Fiqri di menit 62.
Kedua pemain tersebut menggantikan Farshad Noor dan Zalnando yang bermain cukup baik selama paruh pertama.
Sementara pahlawan gol pembuka Pangeran Biru yakni Wander Luiz digantikan pada menit 73 dengan digantikan Ferdinand Sinaga.
Bersamaan dengan itu, Vizcarra juga masuk untuk mengganti Fretz Butuan.
Terjadi saling balas gol di penghujung laga, Persiraja mencetak gol penyama kedudukan lebih dahulu lewat Assanur Rijal.
Tak berselang lama Ferdinand Sinaga menutup pertandingan ini dengan golnya yang mengkahiri laga 2-1 untuk kemenangan Persib Bandung atas Persiraja.
(Tribunnews.com/Ipunk)