TRIBUNNEWS.COM - Piala Menpora 2021 akan memasuki babak perempat final atau babak 8 besar yang akan berlangsung pada 9-12 April mendatang.
Hingga Jumat (2/4/2021) sebanyak 6 tim telah memastikan tampil di babak 8 besar Piala Menpora 2021.
Mereka adalah PSIS Semarang (juara grup A), Barito Putera (runner up grup A), Persija (juara grup B), PSM Makassar (runner up grup B), Persib Bandung (juara grup D), dan Bali United (runner-up dari grup D).
Baca juga: HASIL Persib Bandung vs Persiraja: Ferdinand Bawa Maung Bandung ke Puncak Klasemen D & ke 8 Besar
Terkait venue pertandingan babak 8 besar memang masih menjadi tanda tanya, namun tak akan lepas dari venue pertandingan yang telah digunakan saat babak penyisihan grup, terkecuali Stadion Manahan, Solo.
Sejak awal turnamen, Stadion Manahan sudah diproyeksikan untuk menggelar babak semifinal dan final Piala Menpora 2021.
Lalu di mana babak perempat final akan diselenggarakan?
Dilansir Kompas.com, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan tiga venue untuk perempat final Piala Menpora 2021.
Adalah Stadion Kanjuruhan, Malang, Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, dan Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Stadion Kanjuruhan sudah dipastikan menjadi arena bagi kesebelasan yang lolos dari grup A dan B.
PSIS Semarang akan menghadapi PSM Makassar, sementara Barito Putera akan melawan Persija.
"Untuk grup A dan B sudah kami setting untuk main di Stadion Kanjuruhan. Rencananya, juara grup A akan bertemu runner up grup B," kata Sudjarno, Direktur Operasional PT LIB, Kamis (1/4/2021) sore WIB.
"Kemudian juara grup B akan bertemu dengan runner-up grup A dan semuanya akan digelar di Stadion kanjuruhan, Malang," lanjutnya.
Adapun untuk pertandingan grup C dan D, PT LIB menyiapkan dua venue, yakni Stadion Si Jalak Harupat dan Stadion Maguwoharjo.
Namun, untuk saat ini belum bisa dipastikan mana tim yang akan bertanding di dua venue tersebut, lantaran penentuan tim lolos dari grup C baru bisa dipastikan pada Rabu (7/4/2021).
"Untuk grup C dan D kemungkinannya ada dua pilihan stadion, di Stadion Maguwoharjo dan Stadion Si Jalak Harupat, tergantung nanti siapa yang ketemu dulu," tutur Sudjarno.
"Hari ini (Jumat 2 April) kan ada ketemu di grup D siapa yang masuk delapan besar. Kalau C kan baru ketahuan tanggal 7 April. nah setelah itu, baru kita tentukan siapa yang main di Stadion Maguwoharjo dan siapa yang main di Stadion Si Jalak Harupat," tambahnya.
Khusus dari grup C yang memiliki 5 kontestan, terutama PSS Sleman, jika tim asuhan Dejan Antonic itu lolos ke babak 8 besar bersamaan dengan Persib. maka bisa dipastikan kedua tim tersebut tidak akan bermain dikandangnya masing-masing.
Bila keduanya bertemu, maka akan dilakukan drawing untuk menentukan venue laga tersebut.
"Jadi, misalnya, yang ketemu adalah Persebaya dan Persib, nanti pasti tidak bisa main di Stadion Si Jalak Harupat.
"Kecuali dalam kondisi yang tidak bisa dihindari lagi, misalnya Persib ketemu sama Sleman. Nah, kalau itu terjadi mungkin akan kami lakukan drawing lagi untuk menentukan stadionnya," jelas Sudjarno.
(Tribunnews.com/Sina, Kompas.com/Septian Nugraha)