TRIBUNNEWS.COM - Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola telah memiliki skenario yang akan diterapkan untuk membuyarkan misi ganda Persija Jakarta pada leg kedua semifinal Piala Menpora 2021.
Leg kedua semifinal Piala Menpora 2021 antara Persija Jakarta vs PSM Makassar akan terhampar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (18/4/2021) pukul 20.30 WIB.
Laga ini menjadi pertaruhan nasib kedua tim, baik Persija dan PSM yang menginginkan tiket partai puncak Piala Menpora 2021 di genggaman mereka.
Baca juga: Komentar Kebahagiaan Tuchel seusai Chelsea Bikin Mimpi Quadruple Manchester City Ambyar
Baca juga: JADWAL Semifinal Piala Menpora 2021, Persija vs PSM, Langkah Terakhir Menuju Final, Tayang Indosiar
Dari kubu PSM Makassar sendiri telah menyiapkan skenario bagaimana untuk mengubur dua misi yang dicanangkan Macan Kemayoran -julukan Persija Jakarta-.
Persija Jakarta asuhan coach Sudirman memiliki misi ganda, pertama ialah bisa menapak ke partai final Piala Menpora 2021.
Sedangkan misi yang kedua ialah melakukan revans alias ajang balas dendam terhadap PSM Makassar mengingat hasil yang Marko Simic cs tuai pada pertemuan pertama.
Sebagai catatan saja, Macan Kemayoran pada fase grup pernah menuai kekalahan dari Juku Eja -julukan PSM Makassar- lewat skor dua gol tanpa balas.
Peluang revans akhirnya terbuka bagi Persija Jakarta ketika mereka ditemukan kembali dengan Patrich Wanggai dkk pada babak semifinal.
Namun sayang, pada leg pertama yang terhampar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Macan Kemayoran gagal mengalahkan PSM Makassar.
Duel panas yang tersaji kala itu berujung pada skor 0-0, Kamis (15/4/2021).
Peluang untuk melakukan revans pun masih terbuka akhir pekan ini pada leg kedua.
Namun tentu saja PSM Makassar tak ingin pasrah begitu saja menjadi korban balas dendam armada tempur Sudirman tersebut.
Syamsuddin Batola bahkan telah menyiapkan skenario untuk membuat misi ganda Persija Jakarta ambyar total.
Lantas apa skenario yang akan diterapkan oleh Persija Jakarta?, jawabannya ialah gol kilat.
Coach Syamsuddin menginginkan Yakob Sayuri cs mencetak gol cepat sedari fokus utama Persija Jakarta belum penuh pada menit-menit awal babak pertama.
"Kesempatan saja kalau ada momen-momen kami bisa mencetak gol lebih awal ya kenapa tidak."
"Itu yang saya tekankan pada anak-anak kami harus bekerja keras lagi untuk meraih poin untuk laga besok (hari ini-red)," kata Syamsuddin, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.
Peluang untuk skenario tersebut sukses terbilang besar.
Juku Eja memiliki barisan penyerang dengan kualitas wahid yang dibekali atribut kecepatan.
Sebut saja Yakob Sayuri, Patrich Wanggai, Sutanto Tan, hingga Rasyid Bakri memiliki kemampuan untuk melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti tim lawan.
Di singgung permainan PSM Makassar apakah mengalami perubahan dibandingkan leg pertama, Syamsuddin menyebut tak ada yang berubah.
Juku Eja bakal mengusung permainan ofensif. Namun fleksibilitas permainan juga diperlukan tergantung bagaimana tim lawan akan menerapkan permainannya.
"Kami tetap dalam skema permainan saya. Kami selama ini juga ya bagaimana bertahan dan menyerang kan ada semuanya."
"Jadi main bola itu kan kalau kami ofensif yang kami juga lihat lawan bagaimana jadi saya kira tidak ada banyak perubahan dengan permainan saya," tambahnya.
Berbekal leg pertama yang berakhir lewat skor kacamata, kedua tim diprediksi akan menerapkan permainan agresif sejak menit awal laga.
Layak ditunggu bagaimana PSM Makassar menerapkan skenario gol cepatnya untuk membuat kejutan dan turunnya mental bermain Persija Jakarta.
Di sisi lain, Macan Kamayoran diwahibkan mewaspadai permainan cepat dan ngotot yang dimiliki klub yang berjuluk Laskar Pinisi ini.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita Piala Menpora 2021