TRIBUNEWS.COM - Kekalahan di partai final Carabao Cup dari Manchester City membuat klub London Utara, Spurs mengalami mimpi buruk yang terus berlanjut.
Benar sekali, derita kekalahan yang dialami Spurs memperpanjang catatan klub Liga Inggris itu tanpa trofi dalam 13 tahun terakhir.
Ibratkan sebuah sungai, kondisi lemari juara Spurs sudah kering nan berdebu.
Baca juga: Nasib Pilu Harry Kane Bersama Spurs, Sang Mantan Sarankan Jangan Pindah MU
Tersaji di Stadion Wembley, laga Manchester City vs Spurs berakhir lewat skor 1-0, Minggu (26/4/2021).
Satu-satunya go;l yang tercipta di final Carabao Cup itu dilesakkan oleh Aymeric Laporte pada menit ke-82.
Jika kekalahan ini merupakan berlanjutnya 'kutukan' tanpa gelar Spurs, namun tidak bagi The Citizens.
Armada tempur Pep Guardiola terseb8ut sukses meraih trofi Carabao Cup untuk kali keemapat secara ebruntun.
Hal ini sangat kontras dengan Tottenham yang kering prestasi dalam beberapa tahun terakhir meski sejatinya mereka mampu menunjukkan peningkatan kelas dan performa.
Yang menjadi pertanyaan, kapan terakhir kali lub London Utara itu merasakan manisnya meraih gelar?
erakhir kali Spurs mencicipi trofi juara adalah pada 2008.
Ketika itu, Spurs mampu mengangkat Piala Liga musim 2007/2008 setelah mengalahkan Chesea 2-1 di laga final.
Ya, lemari trofi Spurs sudah berdebu selama 13 tahun terakhir.
Kehadiran Jose Mourinho sempat diharapkan menjadi angin segar buat mengakhiri tren buruk itu.
Namun ironisnya, Spurs memilih berpisah dengan Mourinho hanya beberapa hari sebelum laga final Piala Liga kontra City ini.
The Lilywhites sejatinya punya kesempatan juara selama periode itu, tapi mereka selalu kalah di final.
Seperti saat mereka kalah di tangan Chelsea di final Piala Liga 2014/15, lalu harus puas menjadi runner-up di Liga Champions 2018/19 setelah takluk dari Liverpool.
Berlanjutnya tradisi puasa gelar yang dialami oleh Spurs membuat mantan pemain Arsenal, Mesut Ozil bereaksi.
Bak memberikan sindrian kepada Spurs, Ozil memberikan komentar melalui cuitan twitternya soal kekalahan yang dialami oleh Harry Kane cs atas Manchester City.
Ia menyebut bahwa lemari juara Spurs berlanjut tanpa trofi.
"(Lemari trofi) itu tetap berdebu,” cuit Ozil, dikutip dari laman Sportslens, Senin (26/4/2021).
Di sisi lain, kondisi sulit dari Spurs diprediksi akan berlanjut di musim depan.
Klub sekota Arsenal itu kini berada di urutan tujuh klasemen Liga Inggris lewat koleksi 53 poin.
Jika periode sulit terus berlangsung bagi Harry Kane cs di sisa musim kompetisi, bukan tak mungkin klub yang diperkuat oleh Harry Kane itu tak akan bisa manggung di kompetisi elite Eropa musim depan.
(Tribunnews.com/Giri)