TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid boleh saja menjadi kolektor trofi Liga Champions paling banyak, namun catatan positif berpihak kepada Chelsea.
Semifinal Liga Champions leg pertama antara Real Madrid vs Chelsea akan terhampar di Stadion Alfredo di Stefano, Rabu (28/4/2021) pukul 02.00 WIB, live SCTV.
El Real -julukan Real Madrid- jelas lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan pada leg pertama kali ini.
Baca juga: Tak Cuma Bikin Gol, Timo Werner Ditantang Bawa Chelsea Amankan Pos Liga Champions
Baca juga: Sekali Dayung 4 Pemain Bisa Bergabung, AC Milan Siap Ugal-ugalan Goda Amunisi Real Madrid
Namun di posisi ini, The Blues di bawah kendali Thomas Tuchel tidak bisa dipandang sebelah mata.
Justru klub asal London itu memiliki statistik yang bisa mengatrol permainan Timo Werner cs untuk menggebuk Real Madrid di kandangnya.
Lantas apa statistik tersebut yang bisa membuat Chelsea memiliki peluang besar untuk menjinakkan El Real?
Dilansir dari laman resmi UEFA, Real Madrid sudah tak bersua dengan Chlsea dalam kurun waktu 23 tahun.
Sebelumnya, dari tiga pertemuan terakhir kedua tim di kompetisi elite benua biru, The Blue selalu mengukir kemenangan.
Sebelumnya El Real dan The Blues berjumpa dua kali di final Piala Winners dan berhadapan satu kali di Piala Super Eropa.
Di final Piala Winners 1971, Chelsea yang sempat unggul 1-0 berkat gol Peter Osgood harus menunda angkat piala karena Madrid menyamakan kedudukan melalui Ignacio Zoco.
Dalam pertemuan kedua, Chelsea baru memastikan kemenangan setelah menang 2-1 atas Real Madrid.
Gelar Piala Winners 1971 merupakan gelar Eropa pertama klub asal London tersebut.
Sementara dalam perebutan Piala Super Eropa 1998, Madrid yang berstatus sebagai juara Liga Champions mengalami kekalahan 0-1 dari Chelsea yang memegang gelar juara Piala Winners.
Kedua tim jelas mengusung meraih kemenangan untuk bisa menapak ke babak final Liga Champions.