News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 2

Kasus RANS Cilegon FC bersama Raffi Ahmad Haram Terulang andai Rizky Billar Akuisisi PSMS Medan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di akun media sosialnya, Rizky Billar memamerkan mobil Ferrari kuning, Kamis (29/4/2021).

Satu di antaranya ialah Lawren Simorangkir, Ketua Smeck Hooligan (suporter PSMS)

Ia mengapresasi apa yang menjadi keinginan kekasih dari Lesti Kejora itu untuk membeli tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut.

Namun untuk menjadi pemilik PSMS Medan ada aturan maupun rules yang harus diikuti oleh aktor tampan tersebut.

Lawren Simorangkir kemudian menyatakan beberapa hal yang ingin diketahui apa alasan Rizky Billar sampai memiliki niatan untuk mengakuisisi Ayam Kinantan.

"Kalau untuk itu, niatnya bagus juga, berarti dia benar-benar perduli dengan PSMS, kita apresiasi. Tapi dia (Billar) harus ikut aturan yang ada di PSMS."

"Kami juga sebagai suporter, harus tahu apa motivasinya. Apa cuma karena persoalan kecintaan? Karena dia (Billar) dari Medan? Atau yang lain? Kita ingatkan, jangan nanti sampai ke depannya terjadi ketidakcocokan," ujarnyam, dikutip dari laman Trbun Medan.

Chairman Rans Cilegon FC, Raffi Ahmad dan Rudy Salim menggelar buka puasa bersama dengan para pemain tim sepakbolanya dan anak yatim di Prestige Image Motorcars Pluit, Jakarta Utara, Minggu (2/5/2021). (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Ia tak ingin kasus yang menimap RANS Cilegon FC sampai terulang.

Raffi Ahmad membeli RANS Cilegon FC saat klub masih menggunakan nama Cilegon United.

Perubahan nama dan logo menjadi satu di antara polemik yang mewarnai RANS Cielgon FC.

Kejadian tersebut haram terulang jika Rizky Billar nantinya resmi menjadi pemilik PSMS Medan.

"Jangan nanti semena-mena, nama, logo, dan lambang diganti. Seperti yang dilakukan Raffi Ahmad terhadap klub Cilegon United. Jangan coba-coba," ucapnya.

Di sisi lain, para petinggi klub PSMS Medan sebelumnya telah menyatakan bahwa tim kebanggaan masyarakat Sumut itu tak akan dijual.

Namun jika ada putra daerah seperti Rizky Billar yang berkeinginan untuk memajukan Ayam Kinantan akan disambut dengan tangan terbuka.

Syarat lain yang harus dilakukan Billar ialah bertemu dengan jajaran petinggi klub seperti Edy Rahmayadi, Kodrat Shah, dan Mulyadi Simatupang untuk membahas kedepannya.

(Tribunnews.com/Giri)(TribunMedan/Muhammad Ardiyansyah)

Ikuti berita Liga 2

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini