TRIBUNNEWS.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyoroti gaya permainan anak asuhnya yang kerap membuang tenaga dengan berlari.
Shin Tae-yong akhirnya kembali memimpin sesi latihan timnas Indonesia usai menjalani karantina selama lima hari.
Kembali, Shin Tae-yong langsung mengadakan pertandingan internal pada Jumat (7/5/2021).
Para pemain timnas Indonesia dibagi menjadi dua tim yakni tim biru dan abu-abu.
Laga ini sendiri berjalan selama 2x35 menit.
Baca juga: Shin Tae-yong Cuma Bisa Andalkan 3 Pemain Luar Negeri Egy, Witan, dan Baggot di TC Timnas Indonesia
Tim biru keluar sebagai pemenang berkat satu gol dari Kadek Agung.
Dilansir Warta Kota, sepanjang laga internal tersebut Shin Tae-yong tak henti-hentinya memberikan instruksi di pinggir lapangan.
Pelatih asal Korea Selatan itu pun kerap meneriakan instruksi untuk para pemain di lapangan.
"Main bola passing-passing lebih mengalir," kata Shin Tae-yong di pinggir lapangan.
Shin Tae-yong menyoroti para pemain timnas Indonesia yang kerap membuang-buang tenaga.
Juru taktik berusia 51 tahun itu meminta para pemainnya untuk lebih sering mengoper kepada rekan setimnya.
"Jangan selalu sering satu lawan satu," ujar Shin Tae-yong.
Baca juga: Kata-Kata yang Diteriakkan Shin Tae-yong ke Pemain di Laga Internal Timnas Indonesia
"Lebih baik passing karena itu akan menghabiskan tenaga kalian," imbuhnya.
Pada TC kali ini Shin Tae-yong memang ingin fokus pada segi taktikal.
Hal ini lantaran sebagian besar pemain timnas Indonesia sedang menjalani ibadah puasa.
Situasi ini membuat Shin Tae-yong tak bisa memberi latihan dengan intensitas tinggi kepada para pemain.
"Saat ini kami belum memberikan latihan dengan intensitas tinggi karena sebagian besar pemain menjalani ibadah puasa," kata Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI.
Meski begitu, Shin Tae-yong berharap para pemainnya tetap bekerja keras.
"Pemain saya harap terus fokus dan kerja keras hingga pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 nanti," katanya.