Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan meminta Shin Tae-yong agar menjaga atau memberikan perhatian khusus kepada dua pemain Timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono dan Pratama Arhan.
Menurutnya kedua pemain tersebut merupakan aset Indonesia yang mempunyai kelebihan.
Evan Dimas mempunyai penguasaan bola yang bagus di lini tengah, sementara Arhan punya teknik lemparan jarak jauh.
“Saya minta kepada Shin Tae-yong agar menjaga dua pemain ini, Arhan Pratama dan Evan Dimas,” kata Iriawan saat acara pelepasan Timnas Indonesia di Hotel Fairmont, Jakarta, Jumat (14/5/2021).
Iriawan meminta Shin Tae-yong menjaga dua pemain tersebut lantaran berkaca pada laga final SEA Games 2019, di mana Evan Dimas mendapatkan pelanggaran keras dari pemain Vietnam.
Dari situ ia sadar dalam permainan sepakbola juga ada strategi untuk menyingkirkan pemain andal dengan berbagi cara.
“Saya dendam dengan Vietnam tapi secara olahraga ya. Ekspektasi kita cukup tinggi di SEA Games kemarin dan saya tidak sangka salah satu playmaker kita (Evan Dimas) diambil, kaget kita. Ternyata begitu lah permainan sepakbola ada taktik, strategi dan sebagainya,” kata Iriawan.
“Makanya saya minta kepada Shin, jaga mereka yang kira-kira pemain kunci kita. Terutama yang punya kelebihan seperti Arhan yang lemparannya jauh,” jelasnya.
Seperti diketahui, persiapan Timnas Indonesia dilakukan guna tampil di tiga laga sisa kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia grup G di Uni Emirat Arab. Mereka dijadwalkan berangkat pada 17 Mei dini hari.
Meski sudah tak ada harapan untuk lolos lantaran selalu mengalami kekalahan di lima laga terakhir, Shin Tae-yong berharap Evan Dimas dkk. bisa tampil maksimal sehingga memperbaiki ranking Indonesia di FIFA.
Di ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup G, Indonesia akan melawan Thailand pada 3 Juni, lalu Vietnam 7 Juni, dan terakhir UEA pada 11 Juni.