TRIBUNNEWS.COM, GDANSK- Manchester United akan menghadapi Villarreal di final Liga Eropa, Kamis (27/5/2021) dini hari.
Kick off pertandingan akan digelar pada pukul 02:00 WIB.
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer akan berusaha untuk memenangkan trofi pertamanya sebagai manajer Manchester United di final Liga Eropa.
Solskjaer tidak terlalu berharap kapten Harry Maguire akan pulih dari cedera pergelangan kaki.
Meski demikian, dia akan memberinya setiap kesempatan untuk membuktikan kebugarannya.
Jelang laga ini, Phil Jones dan Anthony Martial dipastikan tidak akan bermain.
Axel Tuanzebe tampaknya akan memulai dengan peran bek tengah sisi kiri bersama Eric Bailly saat melawan mantan klubnya.
David de Gea diperkirakan akan bertugas menjadi penjaga gawang Manchester United.
Eric Bailly bisa menghadapi mantan klubnya dan mengisi posisi bersama Victor Lindelof di belakang.
"Saya telah melihat sesuatu yang tumbuh di dalam diri mereka, semakin percaya diri, kuat dan tahan. Saya yakin kami siap untuk ini," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip AFP.
Solskjaer mengatakan dia akan memberi Maguire waktu sebanyak mungkin untuk pulih, tetapi bek Inggris itu tidak ambil bagian dalam sesi latihan terakhir di Stadion Gdansk.
Manajer United juga harus membuat keputusan antara David de Gea dan Dean Henderson, yang telah berbagi delapan pertandingan dalam pertandingan di Liga Eropa musim ini.
"Ini adalah malam-malam besar bagi kami. Ini mungkin menjadi batu loncatan untuk sesuatu yang lebih baik yang akan datang, masa depan yang cerah karena tim ini adalah tim muda," kata Solskjaer dikutip AFP.
Solskjaer adalah pemain yang mencetak gol kemenangan di final Liga Champions 1999.
"Ini adalah tim yang kami bangun kembali selama beberapa tahun terakhir, jadi mudah-mudahan ini adalah awal dari sesuatu yang lebih besar," kata Solskjaer.
"Para pemain ketika mereka bergabung dengan Man United, mereka menandatangani kontrak untuk memenangkan trofi".
“Mereka menerima tantangan menjadi yang terbaik karena ini adalah klub terbaik di dunia, jadi itulah kenikmatan dari tekanan Manchester United,".
"Itu adalah sesuatu yang mereka siapkan karena mereka tidak akan menandatangani kontrak di sini jika mereka bukan pemain top."
Di Liga Premier, United finis di urutan kedua setelah Manchester City di Liga Premier.
Mereka akan tampil di final sebagai favorit melawan Villarreal, yang berada di urutan ketujuh di La Liga di musim pertama Unai Emery.
Solskjaer membawa United ke posisi tiga besar berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Alex Ferguson pensiun sebagai juara pada 2013.
"Anda bisa menentukan satu musim besok, kami hanya akan pulang dengan bahagia jika kami menang besok," tambah pelatih asal Norwegia itu yang kemungkinan tidak akan diperkuat kapten Harry Maguire karena cedera.
Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer akan berusaha untuk memenangkan trofi pertamanya sebagai manajer Manchester United di final Liga Eropa.
Dia yakin bahwa kemenangan itu dapat memicu kesuksesan berkelanjutan lainnya di Old Trafford.
Pelatih asal Norwegia berusia 48 itu dikenang karena golnya pada saat-saat akhir saat laga melawan Bayern Munechen di final Liga Champions 1999, dan Solskjaer ingin lebih menanamkan dirinya dalam sejarah klub.
Setelah membantu United mengamankan empat besar berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Alex Ferguson pada 2013, Solskjaer berharap sekarang mengakhiri penantian empat tahun mereka untuk trofi di Gdansk.
"Anda selalu merasakan tekanan untuk memenangkan banyak hal di Manchester United. Kemajuan di liga menunjukkan kemajuan. Langkah selanjutnya adalah memenangkan trofi dan juga tantangan di Liga Premier," katanya dikutip AFP.
"Memenangkan trofi bisa memberi Anda keyakinan tetapi bisa membuat Anda lapar akan lebih. Ketika Anda memenangkan sesuatu, Anda hanya ingin menang lebih banyak, Anda ingin merasakan sensasi mengangkat trofi lagi.
"Saya tahu para pemain saya akan percaya mereka bisa memenangkannya dan bahwa kami bisa beralih ke hal-hal yang lebih baik, tetapi ketika Anda merasakan yang pertama, itu adalah langkah besar ke arah yang benar."
Sejak menggantikan Jose Mourinho pada Desember 2018, peningkatan bertahap United di bawah Solskjaer telah menghasilkan klub tersebut finis di urutan keenam, ketiga dan, musim ini, kedua di Liga Premier.
"Kami telah bekerja bersama dua setengah tahun sekarang dan melangkah ke final setelah nyaris gagal. Mencapai final adalah satu hal, tetapi ketika Anda mencapai final, Anda harus memenangkannya," kata Solskjaer.
"Malam-malam ketika Anda memenangkan trofi itu menyatukan semua orang, ini adalah perayaan.
"Ketika kami menang pada '99 itu tidak membuat saya menjadi pemain yang lebih baik. Itu tidak membuat kami menjadi pemain yang lebih baik secara individu, tetapi sebagai sebuah grup kami percaya bahwa kami dapat memenangkan lebih banyak hal dan kami dengan nyaman memenangkan liga pada pertandingan berikutnya dalam beberapa musim. "
Hanya tiga starter dari kemenangan 2-0 atas Ajax di final 2017 yang tersisa di klub United saat ini. Paul Pogba, Marcus Rashford dan Juan Mata. Manchester United berusaha mengakhiri perjalanan terpanjang mereka tanpa trofi sejak 1980-an.
"Pertandingan ini penting bagi kami. Kami hampir menjadi tim yang dapat bersaing dan memenangkan trofi setiap musim. Mungkin memenangkan gelar ini, Liga Europa, dapat memberi kami sedikit dorongan yang kami butuhkan," kata Rashford. (*)
Perkiraan Pemain
Laga: Final Liga Eropa
Stadion: Energa Gdańsk (Gdańsk)
Wasit:Clement Turpin (Prancis)
Villarreal (4-4-2):
Rulli; Pedraza, Torres, Albiol, Gaspar; Gomez, Capoue, Parejo, Trigueros; Bacca, Moreno
Manajer: Unai Emery
Manchester United (4-2-3-1):
Gea; Shaw, Tuanzebe, Lindelof, Wan-Bissaka; McTominay, Fred; Pogba, Fernandes, Rashford; Cavani
Manajer: Ole Gunnar Solskjaer