TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Manajemen Persebaya Surabaya menyesalkan pola komunikasi tim medis timnas Indonesia.
Hal itu disampaikan manajemen tim berjuluk Bajul Ijo itu menanggapi cedera yang dialami Koko Ari Araya yang saat ini bersama timnas Indonesia di Uni Emirat Arab (UEA) dalam persiapan kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pasalnya, manajemen Persebaya menyebut, informasi bahwa salah satu pemainnya mengalami cedera lebih dulu diterima dari media sosial.
"Itu yang memang kami sesalkan. Harusnya kalau ada sesuatu, paling tidak sebelum sampai kemana-mana klub asal yang diberitahu dulu," terang Ram Surahman.
"Ini kan kami tahunya dari sosmed, kemudian kami konfirmasi ke sana ke sini baru kemudian dapat kejelasan," tambah pria asal Gresik, Jawa Timur itu.
Koko Ari Araya dikabarkan mengalami cedera ACL jelang laga uji coba Timnas Indonesia menghadapi Afganistan, Selasa (25/5/2021) kemarin.
Akibat cedera yang dialaminya, Koko Ari Araya harus absen di tiga laga tersisa timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G yang terpusat di UEA, Timnas Indonesia akan melawan Thailand (3 Juni), Vietnam (7 Juni), dan terakhir UEA (11 Juni).
Terdekat, timnas Indonesia akan melakoni uji coba hadapi Oman pada 29 Mei mendatang.
"Harusnya ke depan, harapan kami klub yang mengirim diberitahu dulu tentang situasi dan sebagainya, apa kemungkinannya," terang Ram.
"Karena Koko ini kan aset kami juga, semoga saja tidak apa-apa, tapi kalau sampai dia harus absen lama yang rugi kan Persebaya," harap Ram.
Mengenai biaya proses penyembuhan, Ram menyebut semua akan ditanggung sepenuhnya oleh timnas Indonesia.
"Biasanya semua timnas, tempo hari kami ada Ruy Arianto, Ernando (Ari Sutaryadi), biasanya kalau program TC di timnas," pungkas Ram Surahman.
Bersama dengan Koko, ada empat pemain Persebaya lain yang sedang bergabung dengan timnas Indonesia di UEA.
Empat pemain tersebut adalah Ady Setiawan, Rachmat Irianto, Arif Satria dan Rizky Ridho.
Jumlah ini menjadikan Persebaya sebagai tim penyumbang pemain terbanyak pada timnas edisi kali ini.
Melampaui jauh sumbangan tim-tim kontestan Liga 1 lain yang hanya menyumbang pemain antara 1-2 pemain.