News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Hasil Final Liga Champions: Chelsea Ulangi Kejayaan Era Drogba, Magis Tuchel Hancurkan Mimpi City

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek Spanyol Chelsea Cesar Azpilicueta (tengah) merayakan dengan trofi setelah memenangkan pertandingan final Liga Champions UEFA di stadion Dragao di Porto pada 29 Mei 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Chelsea secara heroik mampu menjadi jawara utama Liga Champions musim ini setelah mengalahkan Manchester City di laga final, Minggu (30/5/2021) dinihari tadi.

Berlangsung di Estadio do Dragao, gol tunggal Kai Havertz sudah cukup membuat Chelsea mengamankan gelar juara Liga Champions kedua dalam sejarah.

Kemenangan Chelsea melawan Manchester City dalam laga final kali ini secara tidak langsung mengulangi kejayaan The Blues era Didier Drogba.

Chelsea tercatat pernah mampu menyegel gelar juara Liga Champions tepatnya pada musim 2011/2012.

Baca juga: HASIL FINAL Liga Champions - Pahlawan Kemenangan Chelsea Disebut Gila oleh Cesar Azpilicueta

Baca juga: Chelsea Juara Liga Champions 2020/2021, Penantian 15 Tahun Kai Havertz Terbayar Lunas

Kala itu, kondisi Chelsea sangat mirip dengan apa yang telah dicapainya pada musim ini.

Sempat dilanda pergantian pelatih pada pertengahan musim akhirnya Chelsea justru mampu menyegel gelar juara Liga Champions.

Jika pada tahun 2012, Roberto Di Matteo yang cukup beruntung bisa mengantarkan Chelsea merengkuh gelar Liga Champions perdana.

Kini, Thomas Tuchel mampu mengulangi kejayaan yang sama setelah menggantikan Frank Lampard sebagai pelatih Chelsea, pada pertengahan musim juga.

Alhasil juru taktik asal Jerman itu secara brilian membantu Chelsea merengkuh gelar juara Liga Champions untuk kedua kalinya.

Berbicara tentang sepak terjang Tuchel bersama Chelsea, ia sangat layak untuk diapresiasi sentuhan magisnya.

Sejak didatangkan Chelsea pada pertengahan musim, performa membaik dan luar biasa mampu diperlihatkan The Blues.

Selain mampu membawa Chelsea kembali ke jalur kemenangan sehingga bisa mengamankan tiket Liga Champions dengan menempati posisi empat besar Liga Inggris.

Tuchel juga membuat Chelsea menjadi finalis Piala FA sebelum dikalahkan oleh Leicester City.

Baca juga: HASIL Final Liga Champions - Chelsea Juara, Tangisan De Bruyne Iringi Nasib Tragis Manchester City

Baca juga: Pesta Villarreal, Ribuan Pendukung bersorak di Jalanan Sambut Kedatangan Juara Liga Eropa

Tangan dingin Tuchel akhirnya terbukti nyata ketika Chelsea mengandaskan Manchester City di partai final Liga Champions musim ini.

Catatan yang ditorehkan Tuchel terasa impresif mengingat sang pelatih bisa menghapus kenangan buruk kegagalan musim lalu.

Seperti yang diketahui Tuchel sempat merasakan kekalahan menyakitkan kala masih membesut PSG.

Pada musim lalu, PSG dibawah asuhan Tuchel harus takluk dari Bayern Munchen di laga final Liga Champions.

Keberuntungan akhirnya memihak Tuchel pada musim ini dimana ia bisa mengantarkan Chelsea merengkuh gelar Liga Champions untuk kedua kalinya.

Magis Tuchel pun mampu menjadi inspirasi Chelsea mengulangi kejayaan kala mengangkat trofi Liga Champions pada era Didier Drogba.

Baca juga: HASIL Final Liga Eropa, Buyarkan Mimpi United, Sentuhan Magis Unai Emery Bawa Villarreal Juara

Seusai pertandingan melawan Manchester City, Tuchel menyebut momen kali ini akan menjadi hal besar bagi Chelsea pada tahun-tahun mendatang.

"Ini adalah pengalaman besar dan kesuksesan besar, kita semua akan mendapat untung darinya," ujar Tuchel dilansir laman resmi UEFA.

"Kami akan menggunakan momen ini untuk tetap merasa lapar, tumbuh, dan berkembang,".

"Ini adalah pencapaian yang fantastis dan selamat untuk semua orang," tukasnya menambahkan.

Lebih lanjut, Tuchel mengakui Manchester City sebagai lawan tanding yang hebat dalam laga final kali ini.

Kinerja keras yang diperlihatkan para pemain Chelsea akhirnya mampu membuat Manchester City harus mengubur impian memenangkan trofi Liga Champions perdana musim ini.

"Manchester City adalah lawan yang kuat, kami tahu kami butuh kinerja level atas untuk melakukannya," tegas Tuchel.

"Ikatan kami lebih kuat har ini, kami memiliki kesempatan memenangkan laga ini dan itulah yang kami lakukan,".

"Saya senang untuk itu, bagikan momen ini dengan tim dan semua orang yang telah bekerja sangat keras untuk klub," tutup pelatih asal Jerman tersebut.

Dengan keberhasilan Chelsea menjuarai Liga Champions musim ini, The Blues berhak untuk tampil dalam ajang Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub mendatang.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini