TRIBUNNEWS.COM - Simak kabar terbaru aktifitas tim Liga 1 dalam persiapannya menyambut kembali bergulirnya kompetisi sepak bola nasional.
Salah satu tim yang gencar melakukan persiapan skuat yakni Arema FC di bawah asuhan Eduardo Almeida.
Eduardo Almeida terlihat sudah memimpin latihan penuh timnya usai diresmikan sebagai juru taktik Arema FC, beberapa waktu lalu.
Mantan pelatih Semen Padang itu bahkan sudah memberikan porsi latihan yang cukup berat bagi para pemain tim Singo Edan.
Baca juga: Transfer Liga 2 - Bantah Rumor Dekati Eks Persib, Sriwijaya FC Lirik Bekas Pemain Lalenok United
Baca juga: Umuh Muchtar Pasang Target Persib Bandung Harus Juara Liga 1 2021/2022
Baca juga: Robert Alberts: Persib Bandung Tunggu Surat Resmi dari PSSI Soal Kepastian Kompetisi Liga 1 2021
Tak pelak, tercatat ada enam pemain yang dikabarkan terkapar ketika menjalani sesi latihan yang diterapkan Eduardo Almeida.
Dilansir laman resmi Liga Indonesia, enam pemain yang terpaksa menepi itu antara lain Aji Saka, Dendi Santoso, Bagas Adi Nugroho.
Ada pula Seiya Da Costa, Bramtio Ramadhan, dan Didik Riyanto yang masuk dalam daftar pemain yang terkapar.
Ada beberapa penyebab yang membuat keenam pemain itu belum bisa melanjutkan agenda sesi latihan bersama tim.
Mulai dari kurangnya kesiapan melakukan seluruh bentuk latihan dan benturan di sesi ujicoba laga internal.
Alhasil keenam pemain yang telah disebutkan di atas perlu mendapatkan penanganan dari tim medis Arema FC.
“Semua sedang dalam proses rehabilitasi cedera,” ujar dr Nanang.
“Masa rehabilitasi macam-macam tergantung cederanya, paling lama Aji Saka,” ujarnya.
Aji Saka sendiri diketahui harus beristirahat lebih lama lantaran cedera lutut pada bagian kirinya.
Cedera itu ia dapatkan ketika menjalani sesi latihan perdana Arema FC di bawah pantuan Eduardo Almeida pada pertengahan bulan Mei lalu.
Baca juga: Pelatih Persib Bandung: Syafril Pemain Muda dengan Talenta Besar
Baca juga: Mengenal Esti Puji Lestari, Eks Presiden Persijap Jepara yang Jadi Manajer Klub Liga China
Pembenahan fisik pemain memang sedang menjadi menu utama latihan kebanyakan tim termasuk Arema FC.
Hal ini mengingat sudah cukup lama kompetisi sepak bola Indonesia tidak digelar.
Alhasil penting bagi para pelatih klub untuk mengembalikan kondisi fisik para pemainnya terlebih dahulu sebelum kompetisi bergulir.
Disisi lain, Eduardo Almeida yang baru saja ditunjuk sebagai pelatih tim pernah mengaku merasa beruntung bisa membesut tim sekelas Arema FC.
Baca juga: Kabar Taisei Marukawa Gabung Persebaya Surabaya Gegerkan Media Jepang
Nama kebesaran Arema FC sebagai salah satu tim hebat di tanah air Indonesia membuat Eduardo Almeida bangga dengan amanah yang ia jalani sekarang.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan Arema FC dan kembali ke Indonesia," ujar Eduardo Almeida, beberapa waktu lalu.
"Ini tantangan besar untuk saya melatih tim sebesar Arema FC," katanya ketika menyapa awak media secara virtual.
"Kami akan bekerja sama dan profesional. Pemain, asisten, pelatih bukan siapa-siapa, yang lebih besar nama tim ini," tandasnya.
Tentu menarik untuk melihat sepak terjang Arema FC dibawah komando pelatih barunya bernama Eduardo Almeida.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)