TRIBUNNEWS.COM - Pernyataan bintang Timnas Indonesia, Evan Dimas, di situs FIFA mendapat sorotan media Vietnam, The Thao.
Mereka menganggap pernyataan Evan Dimas itu sebagai sebuah peringatan bagi Timnas Vietnam.
Evan Dimas saat ini tengah menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Pemusatan latihan yang dilakoni Evan dkk sebagai persiapan menghadapi laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia Grup G.
Baca juga: Catatan Menarik Timnas Indonesia Vs Oman, Dari Gol Keras Evan Dimas Hingga Pergantian Misterius
Baca juga: Inilah Anak Asuh Shin Tae-yong yang Cetak Rekor Tertinggi Tes Fisik di Persebaya
Selain pemusatan latihan, skuad Garuda juga melakoni dua laga uji coba internasional untuk memantapkan persiapan.
Setelah takluk 2-3 dari Afghanistan, Timnas Indonesia akan melawan Oman di laga uji coba kedua pada Sabtu (29/5/2021) malam WIB.
Laga Timnas Indonesia versus Oman dijadwalkan akan berlangsung di Stadion The Sevens, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Baca juga: Shin Tae-yong Punya Banyak Opsi, Kekuatan Timnas Indonesia Bertambah
Berbeda dari laga melawan Afghanistan, duel melawan Oman terdaftar sebagai laga uji coba FIFA A Match.
Menjelang laga tersebut, Evan berbagi dengan FIFA mengenai ambisinya dalam laga sisa di kualifikasi Piala Dunia 2022.
Ia mengaku dirinya dan rekannya akan tampil maksimal di tiga laga sisa meski sudah dipastikan tersingkir.
Menurutnya, seluruh pemain akan mengerahkan seluruh upaya mereka demi menjaga harga diri bangsa Indonesia.
"Kami gagal menunjukkan yang terbaik pada pertandingan sebelumnya," kata Evan Dimas dikutip SuperBall.id dari situs resmi FIFA.
Baca juga: Media Vietnam Skenariokan Timnas Indonesia Tak Beranjak dari Dasar Klasemen Grup
"Tetapi dengan tiga pertandingan tersisa, saya berharap kami bisa mendapatkan hasil yang positif."
"Setiap pertandingan memberi Anda pilihan dan saya akan memilih untuk melakukan yang terbaik untuk mempertahankan harga diri kami, jadi kami harus memenangkan pertandingan ini," tambahnya.
Lebih lanjut, gelandang Bhayangkara Solo FC itu mengaku sangat terhormat bisa dilatih oleh pelatih sekelas Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, ia akan memberikan segalanya di bawah bimbingan pelatih asal Korea Selatan itu, baik di latihan maupun di lapangan.
"Pelatih Shin membawa Korea Selatan meraih hasil yang luar biasa sehingga merupakan suatu kehormatan bisa dilatih olehnya."
"Saya akan memberikan segalanya dalm pelatihan dan di lapangan di bawah bimbingannya," lanjut Evan.
Baca juga: Akan Lawan Timnas Indonesia, Thailand Punya Pemain Seperti Andres Iniesta dan Xavi Hernandez
Penyataan gelandang andalan Timnas Indonesia itu kemudian dianggap sebagai peringatan bagi tim lain oleh media Vietnam, The Thao.
Menurut The Thao, Tim Garuda mungkin saja sudah tidak berpeluang lolos, namun bukan berarti mereka akan bermain "santai".
Evan Dimas memiliki kenangan miris saat terakhir kali bertemua tim asuhan Park Hang-seo di ajang SEA Games 2019.
Ia mengalami cedera parah hingga terpaksa duduk di kursi roda setelah bertabrakan dengan Doan Van Hau.
Evan kembali akan bertemu Vietnam di kualifikasi Piala Dunia zona Asia pada 7 Juni mendatang.
Selain Vietnam, skuad asuhan Shin Tae-yong juga akan menghadapi Thailand pada 3 Juni dan UEA pada 11 Juni.