TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kompetisi Liga 1 2021 sudah diputuskan akan digelar menggunakan sistem Bubble to Bubble dan dibagi menjadi tiga klaster.
Ketiga klaster ini nantinya tersebar di Pulau Jawa dengan menggunakan 24 stadion.
Selain telah memutuskan hal itu, PT LIB dan PSSI juga telah memutuskan semua klub tidak akan bermain di kandang masing-masing.
Dipastikan Arema FC tidak akan bermain di Stadion Kanjuruhan maupun Stadion Gajayana, seperti halnya saat gelaran turnamen Piala Menpora beberapa waktu lalu.
"Jadi nanti teknisnya semua klub dipastikan tidak akan bermain di kandangnya atau luar kandang. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Kamis (3/6/2021).
Keputusan ini diambil agar tidak ada suporter yang nekat datang ke stadion ketika tim kesayangannya bermain.
Apalagi seperti diketahui, saat Piala Menpora lalu ada wacana, jika ada suporter yang nekat masuk stadion maka pertandingan akan dihentikan menit itu juga.
Namun gelaran turnamen pramusim itu berjalan lancar, hingga akhirnya Polri mengeluarkan izin kompetisi.
"Ini merupakan bagian dari aturan protokol kesehatan untuk dipatuhi bersama, sehingga diputuskan masing-masing klub tidak akan bermain di kandangnya," jelasnya.
Pada pelaksanaan kompetisi nanti, suporter dan masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan dapat menyaksikan lewat layar televisi, karena pertandingan akan ditayangkan secara live.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Aremania Harus Tahu, Arema FC Tak akan Main di Malang di Kompetisi Liga 1 2021, https://suryamalang.tribunnews.com/2021/06/03/aremania-harus-tahu-arema-fc-tak-akan-main-di-malang-di-kompetisi-liga-1-2021.
Penulis: Dya Ayu
Editor: isy