TRIBUNNEWS.COM - Juru taktik timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kembali mengajukan protes kepada wasit seusai komentarnya soal timnas Indonesia dicurangi.
Sebelumnya, Shin Tae-yong sempat menyoroti kecurangan yang dialami oleh timnas Indonesia.
Kecurangan yang diderita oleh timnas Indonesia itu dinilai Shin Tae-yong terjadi kala menghadapi timnas Vietnam pada pekan kesembilan babak penyisihan grup G Piala Dunia 2022 zona Asia 2022, 7 Juni 2021.
Dalam laga yang digelar di di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab tersebut timnas Indonesia didikan Shin Tae-yong harus tumbang dari timnas Vietnam dengan skor 0-4.
Kemenangan timnas Vietnam itu hadir berkat gol dari Nguyen Tien Linh pada menit ke-51, Nguyen Quang Hai (62'), Nguyen Phuong Cong (67'), dan Van Thanh Vu (72').
Baca juga: UEA Vs Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Soroti Mental Skuat Garuda yang Belum Kebal
Dari deretan gol yang dibuat oleh timnas dengan julukan The Golden Stars, Shin Tae-yong sempat menyoroti satu hal.
Shin mengkritisi gol yang dibuat oleh Nguyen Tien Linh yang dinilainya kontroversi.
Dari tayangan ulang, Nguyen Tien Linh memang tangannya sempat terkena pantulan bola sebelum dirinya menendang bola dan berujung gol.
Akan tetapi, Ahmad Alali sebagai pengadil laga timnas Indonesia kontra timnas Vietnam itu tidak menggubris momen tersebut dan tetap mengesahkan gol Nguyen Tien Linh.
Shin Tae-yong pun sempat melayangkan protes ketika konferensi pers seusai pertandingan timnas Indonesia versus timnas Vietnam.
"Jadi, di babak kedua kami kemasukan gol pertama dan itu kesalahan wasit dalam mengambil keputusan," kata Shin Tae-yong kepada awak media termasuk BolaSport.com, 7 Juni 2021.
Baca juga: UEA Vs Timnas Indonesia, Bert van Marwijk Minta Skuatnya Fokus, Garuda Jadi Lumbung Gol Lagi?
"Karena bola pastinya kena tangan pemain Vietnam," ucap Shin.
Shin Tae-yong pun menyebut kesalahan wasit terhadap gol kontroversi Nguyen Tien Linh berpengaruh terhadap timnas Indonesia.
Kesalahan wasit itu dinilai Shin membuat mental dan perjuangan skuad Garuda sempat berubah kala melawan timnas Vietnam.
Baca juga: Shin Tae-yong Ungkap Selain Faktor Wasit Hal Ini Juga Jadi Biang Kekalahan Timnas Indonesia
"Momen itu (kesalahan wasit) yang mengubah perjuangan dan mental para pemain kami (timnas Indonesia)," tulis Shin Tae-yong seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Instagram-nya, 9 Juni 2021.
Setelah mengomentari soal kecurangan yang dialami timnas Indonesia, Shin Tae-yong kembali melayangkan protes.
Protes Shin tersebut mengenai dirinya yang dihadiahi kartu kuning dalam laga timnas Indonesia melawan timnas Vietnam, 7 Juni 2021.
Baca Juga: Curhatan Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia Dicurangi Wasit
Pada pertandingan skuad Garuda tersebut, Shin Tae-yong memang sempat dihadiahi kartu kuning oleh Ahmad Alali pada menit ke-77.
Disinyalir kartu kuning yang diterima Shin Tae-yong disebabkan protes yang berlebihan kepada wasit.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut nampak tidak terima dengan keputusan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti kepada timnas Indonesia seusai ada pemainnya yang jatuh di kotak 12 pas.
Baca Juga: Terungkap, Rahasia RANS Cilegon FC Bisa Buat Skuad Bertabur Bintang
"Memang sudah berlalu dua hari, tetapi kenapa saya yang harus dapat kartu kuning (saat timnas Indonesia versus timnas Vietnam) ?," tulis Shin Tae-yong seperti dikutip oleh BolaSport.com dari Instagram-nya.
"Memang pelatih tidak boleh protes juga tentang yang harusnya dikasih penalti ? Bahkan saya tidak keluar dari technical line."
"Kesalahan mereka tapi malah menutupinya dengan berikan kartu kuning kepada pelatih?," tutup Shin.
Baca Juga: Begini Alasan Atta Halilintar Akuisisi PSG-nya Liga Indonesia
Shin Tae-yong pun juga sudah mengambil sikap seusai dirinya dan timnas Indonesia dicurangi.
Juru taktik berusia 52 tahun tersebut akan meminta AFC untuk menyoroti kinerja wasit dalam laga timnas Indonesia versus timnas Vietnam.
"Saya telah menghadiri Piala Dunia sebelumnya, jadi saya paham skor tadi tidak layak untuk kami, saya juga akan meminta AFC meninjau wasit mereka agar situasi seperti ini tak terjadi lagi," kata Shin Tae-yong.