TRIBUNNEWS.COM - Bekas pemain AC Milan yang saat ini menukangi Timnas Ukraina, Andriy Shevchenko berharap lebih kepada timnya kala bentrok dengan Timnas Belanda pada Euro 2020.
Matchday pertama Euro 2020 dari Grup C terhampar laga Belanda vs Ukraina yang akan berlangsung di Stadion Johan Zruyff, Senin (14/6/2021) pukul 02.00 WIB.
Di atas kertasTimnas Belandang jelas lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan.
Memiliki skuat yang lebih menterang, Memphis Depay dkk bahkan disebut-sebut bakal keluar sebagai juara Grup C dengan mudah.
Baca juga: PREDIKSI Inggris vs Kroasia Euro 2020 - Aroma Balas Dendam Tercium dari Three Lions, Kovacic Waspada
Baca juga: EURO 2020: Start Sempurna Timnas Italia bersama Mancini Diwarnai Keputusan Kontroversi Wasit
Meskipun demikian, Belanda juga tak bisa memandang remeh Ukraina, Austria maupun Makedonia Utara.
Ukraina sendiri memiliki misi yang jelas pada turnamen empat tahunan ini.
Tim besutan Andriy Shevchenko ingin tampil maksimal di setiap pertandingan guna berbicara banyak di ajang Euro 2020.
Terlebih lagi, tim yang berjuluk Zhovto-Blakytni memiliki sejumlah pemain yang dapat diandalkan.
Sebut saja Oleksandr Zinchenko dan Andriy Yarmolenko hingga Andriy Pyatov.
Terlebih lagi, Sheva juga masih mempunyai gelandang serang yang pamornya baru menanjak bersama Atalanta.
Siapa lagi jika bukan Ruslan Malinovskyi. Gelandang 28 tahun ini menjadi satu di antara kunci sukses Atalanta dalam beberapa musim terakhir.
La Dea sukses mempertahankan julukan mereka sebagai tim paling 'gacor' dalam merobek jala lawan di Serie A.
Musim ini saja, Ruslan Malinovskyi sudah membukukan 10 gol dan 12 assist dari 43 pertandingan yang dilakoni bersama La Dea.
Kemampuannya dalam mengkreasikan serangan plus memecah kebuntuan menjadi atribut lebih yang diberikan Ruslan untuk Timnas Ukraina.
"Kami memiliki orang-orang kunci, mulai dari kiper dan kapten kami [Andriy] Pyatov, dan kemudian, naik setiap baris, ada pemain tertentu yang sudah memiliki pengalaman. Tanpa pertanyaan, saya percaya [Ruslan] Malinovskyi, [Oleksandr] Zinchenko dan [Andriy] Yarmolenko adalah pemain papan atas," terang Sheva, seperti yang dikutip dari laman resmi UEFA.
Pelatih yang juga merupakan bekas pemain AC Milan itu sadar bahwa bersaing dengan Belanda untuk tiket 16 besar bukan perkara yang mudah.
Namun dengan fondasi yang dimiliki Ukraina, Shevchenko yakin bahwa Yarmolenko dkk mampu tampil maksimal sepanjang fase grup.
"Kami memahami bahwa kami harus bermain melawan tim yang sangat kuat dan bahwa Belanda adalah favorit di grup."
"Hal utama adalah bahwa kami memiliki gaya tertentu yang kami mainkan dan kami tidak akan mengubahnya. Kami memiliki prinsip kami sendiri yang kami patuhi."
"Jadi kami mungkin memiliki kesempatan untuk bermain 4-3-3 atau, misalnya, 3-5-2, tetapi prinsip kami sendiri tidak akan berubah," tambahnya menjelaskan.
Ukraina memiliki modal yang sangat berarti jelang bentrok dengan Memphis Depay dkk.
Ukraina selalu menang tanpa kebobolan dalam dua uji coba terakhir mereka. Pertama, Ukraina menjinakkan Irlandia Utara lewat gol tunggal Oleksandr Zubkov.
Sesudah itu, pasukan Andriy Shevchenko menghantam Georgia 4-0 melalui sepasang gol Andriy Yarmolenko (1 penalti), serta penalti Oleksandr Zinchenko, dan satu gol Roman Yaremchuk.
Dua pertemuan Belanda dan Ukraina sebelumnya semuanya bertajuk uji coba, di mana Belanda menang sekali dan imbang sekali.
Prediksi Susunan Pemain
Belanda (3-5-2):
Stekelenburg; Blind, De Vrij, Timber; Wijndal, Frenkie de Jong, Wijnaldum, De Roon, Dumfries; Depay, Weghorst.
Ukraina (3-4-1-2):
Buschan; Mykolenko, Matvienko, Zabarnyi; Zinchenko, Sydorchuk, Stepanenko, Karavaev; Shaparenko; Malinovskiy, Yaremchuk.
(Tribunnews.com/Giri)
Berita terkait Euro 2020