TRIBUNNEWS.COM - Laga seru Kroasia vs Ceko berkesudahan dengan skor sementara 0-1 untuk keunggulan Ceko di babak pertama, Jumat (18/6/2021).
Satu-satunya gol yang tercipta di babak pertama ini dibuat oleh striker Ceko, Patrik Schick.
Schick membuat gol di menit ke-37 melalui tendangan dari titik 12 pas.
Baca juga: Susunan Pemain Kroasia vs Ceko, Saksikan di RCTI dan Mola TV Malam Ini Jam 23.00 WIB
Baca juga: SEDANG BERLANGSUNG Kroasia vs Ceko di RCTI dan Mola TV, Duel Grup D Euro 2020
Insiden penalti itu bermula saat Schick berduel di udara dengan bek Kroasia, Dejan Lovren.
Saat berduel, Lovren juga mengangkat sikunya.
Rupanya, siku dari eks pemain Liverpool itu mendarat tepat di hidung Schick.
Striker Bayer Leverkusen itu pun terpabtau mengeluarkan darah dari bagian hidungnya.
Baca juga: Klasemen Grup E Euro 2020: Swedia Memimpin, Spanyol dan Polandia Terancam Tak Lolos 16 Besar
Beruntung, tim medis cepat menangani kondisi tersebut sehingga laga dapat berjalan normal.
Jalannya Laga
Republik Ceko langsung melancarkan serangan beruntun ke jantung pertahanan Kroasia.
Tim asuhan Jaroslav Silhavy itu juga memainkan permainan tempo tinggi di 5 menit perdana.
Alhasil, Thomas Soucek cs mengurung Vatreni, julukan Kroasia, di periode awal laga.
Namun, Kroasia berhasil menahan gempuran bertubi dari sang lawan.
Kedudukan belum berubah sampai menit ke-8.
Kroasia mendapat peluang pertama satu menit berselang.
Skema tendangan bebas menjadi ancaman perdana yang bisa diberikan armada Zlatko Dalic ke gawang Ceko.
Namun, bola mati yang dieksekusi Dejan Lovren itu masih melayang jauh dari gawang Ceko.
Menit ke-11, Jakub Jankto mendapat peluang emas untuk membawa negaranya unggul.
Sayangnya, tendangan voli dari dalam kotak penalti yang dilakukannya masih belum menemui sasaran.
Setelah itu, tempo permainan menjadi lebih lambat.
Kroasia pun lebih berani keluar menyerang dan menata alur bola mereka.
Luka Modric benar-benar menjadi andalan Vatreni untuk menghubungkan lini per lini timnya.
Pada menit ke-18, Patrik Schick giliran mendapat kesempatan untuk membuat gol.
Skema serangan Ceko yang berporos di sisi kiri belum dapat dituntaskan dengan sempurna oleh striker Bayer Leverkusen itu.
Dua menit berselang, penjaga gawang Ceko, Tomas Vaclik hampir saja membuat blunder yang bisa membikin sang lawan unggul.
Kiper berusia 32 tahun itu melakukan sapuan yang mengenai pemain Kroasia.
Bola yang memantul kencang, hampir saja mendarat ke gawang tim berjuluk Lokomotiva itu.
Ivan Perisic nyaris mencatatkan namanya di papan skort pada menit ke-23.
Namun, tendangan yang dilakukan pemain sayap Inter Milan itu masih terlalu lemah dan mudah ditangkap oleh Vaclik.
Drama terjadi pada menit ke-33.
Pemain belakang Kroasia, Dejan Lovren, melakukan pelanggaran berupa sikutan kepada striker Ceko, Patrik Schick.
Schick sempat mengeluarkan darah dari bagian hidungnya, tetapi tim medis bertindak dengan cepat untuk merawat sang pemain.
Wasit, setelah melalui konsultasi dengan VAR, menunjuk titik putih.
Patrik Schick yang maju sebagai algojo tak kesulitan membobol jala Kroasia.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk Ceko.
Berita terkait Euro 2020 lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)