TRIBUNNEWS.COM - Timnas Belanda seperti tak pernah kehabisan deretan bek sayap jempolan dari masa ke masa.
Di era lalu, para pecinta sepak bola tentu akrab dengan sosok Giovanni Van Bronckhorst yang sigap mengawal sisi sayap Belanda.
Pada masa kini, Belanda juga tak perlu repot mencari penerus dari sang legenda untuk mengawal sisi luar pertahanan mereka.
Baca juga: Hasil Euro 2020: Belanda Sempurna di Dua Laga, Oranje Jadi Penguasa Grup C
Timnas Oranje memiliki Denzel Dumfries yang bisa diandalkan dalam mengatasi ancaman dari lawan yang beroperasi di sektor sayap.
Kesigapan bek milik PSV Eindhoven ini membuat pelatih Frank de Boer tak ragu memanggilnya ke timnas untuk berlaga di Euro 2020.
Keputusan sang pelatih untuk membawa Denzel Dumfries ke timnas berbuah manis.
Dumfries memainkan peran penting dalam mengawal pertahanandan membangun serangan Negeri Kincir Angin di sisi sayap kanan.
Baca juga: PROFIL Kevin De Bruyne, Pahlawan Kemenangan Belgia, Main Selama 45 Menit Cetak Asisst dan 1 Gol
Kelincahannya dalam bergerak dan merangsek ke pertahanan lawan menjadi ujian tersendiri bagi musuh.
Terbukti, di dua laga awal Euro 2020, Denzel Dumfries berhasil mencetak gol.
Sejauh ini, Dumfries memiliki 2 gol yang tercatat atas namanya di ajang Euro 2020.
Bahkan, ia berkontribusi atas gol penalti yang dibuat Memphis Depay dalam laga Belanda vs Austria, Jumat (18/6/2021).
Pergerakan bek berusia 25 tahun itulah yang menjadi sebab wasit memberi hadiah penalti pada Belanda.
Dumfries dilanggar oleh pemain David Alaba yang bermaksud menghentikan pergerakannya.
Lantas, siapakah sosok Denzel Dumfries ini?
Berikut Profil Denzel Dumfries
Dumfries lahir di Rotterdam, Belanda, pada 18 April 1996, sebagaimana dikutip dari Transfermarkt.
Ia memiliki nama lengkap Denzel Justus Morris Dumfries.
Dumfries lahir dari orang tua yang memiliki garis darah Belanda, Aruba, dan Suriname.
Kecintaannya pada sepak bola tumbuh sejak usia dini.
Dumfries masuk ke beberapa akademi untuk menimba ilmu sepak bola.
Tim VV Smitshoek menjadi pelabuhan terlama sang pemain dalam jenjang sepak bola di usia mudanya.
Hingga pada akhirnya, pemain berpostur 188 sentimeter itu berlabuh di Sparta Rotterdam pada tahun 2015.
Sejak saat itu, ia rutin tampil di kancah tertinggi sepak bola negeri yang terkenal akan bunga tulip itu.
Ia tampil dalam 72 laga bersama Sparta Rotterdam di Liga Belanda.
Pemain yang kini berusia 25 tahun itu mencetak 2 gol dan 5 assist dalam perjalanannya.
Singkatnya, raksasa Eredivisie, PSV Eindhoven kepincut dengan performa apiknya.
Akhirnya di tahun 2018, PSV merogoh kocek hingga Rp 95 milyar untuk memboyong sang pemain ke markas mereka.
Baca juga: PROFIL Aleksey Miranchuk - Pemain Atalanta yang Persembahkan Kemenangan Perdana Rusia di Euro 2020
Semenjak itu, pos bek kanan PSV menjadi langganan tetap Dumfries.
Ia tercatat sudah turun dalam 124 laga bersama rival abadi Ajax Amsterdam itu.
Sedangkan di level timnas, ajang Euro 2020 menjadi turnamen akbar pertamanya.
Ia malah bisa tampil bersinar dengan catatan 2 gol dari 2 laga Euro 2020.
Secara keseluruhan, Dumfries memiliki 21 caps bersama Oranje.
Berita terkait Euro 2020 lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)